Tim Yustisi Diminta Tidak Pilih Kasih

PEKANBARU (RiauInfo) - Penerapan Surat Keputusan (SK) Walikota Pekanbaru tentang larangan bagi rumah makan dan tempat hiburan buka siang hari selama Ramadhan hendaknya benar-benar dapat diterapkan secara menyeluruh dan adil. 

Sehingga menurut Ketua Komisi I Bidang Hukum dan Pemerintahan DPRD Pekanbaru, Sondia Warman, yang ditemui di Balai Payung Sekaki tidak ada lagi masyarakat yang merasa dianak tirikan. Hal ini terkait karena ada beberapa rumah makan atau restoran yang tetap buka disiang hari tapi tidak ditindak oleh tim yustisi. ”Tim Yustisi yang bertugas mengawasi penerapan SK Walikota tersebut, hendaknya benar-benar tidak tebang kasih. Baik itu rumah makan kecil maupun yang ada di mall-mall. Jika ada rumah makan yang tetap membandel, maka sanksi tegas harus ditegakkan,” tegas Sondia. Selain itu, Tim Yustisi hendaknya bekerja serius dengan terus melakukan pengawasan dilapangan. Sehingga apa yang ingin dicapai dengan dibuatnya SK Walikota, benar-benar dapat tercapai dengan terciptanya suasana bulan ramadhan yang lebih nyaman. Lebih lanjut Sondia mengatakan, kesadaran masyarakat untuk menerapkan SK Walikota cukup tinggi. Namun karena dipicu rasa kecemuburan sosial, membuat para pedagang cendrung membandel dengan adanya rumah makan yang buka secara sembunyi-sembunyi. ”Ya, pada dasarnya meraka merasa cemburu dengan rumah makan atau restoran yang buka pada ramadhan. Mereka menganggap bahwa SK hanya berlaku bagi mereka yang pedagang kecil dipinggir jalan,” jelas Sondia. Untuk itu, ia kembali menegaskan agar pihak terkait hendaknya benar-benar adil dan tegas dalam menerapkan SK yang telah dikeluarkan sebelum masuk bulan suci ramadhan. Jika ada pihak-pihak yang tidak mengindahkan SK dimaksud, hendaknya diambil tindakan tegas tampa melihat apakah itu rumah makan besar atau kecil. ”Kita minta jangan sampai tim yustisi diskriminasi dalam menerapkan SK Walikota, jika ada yang bandel langsung tutup dan cabut izin usahanya,” tegasnya. Sementara disisi lain ujar politisi PAN ini, Komisi I juga akan berencana melakukan Sidak untuk memastikan penerapan SK dapat berjalan seperti yang diharapkan. Namun kapan waktunya, Sondia enggan menyebutkan kapan waktunya. ”Kita akan sidak, namun waktunya belum kita tetapkan. Tapi yang pasti saat pengawasan sudah agak kendor dan adanya indikasi rumah makan yang buka,” ujarnya singkat kepada wartawan.(muchtiar)

Berita Lainnya

Index