Terlibat Peredaran Sabu-Sabu, Eks Anggota DPRD Rohil Dibekuk

PEKANBARU (RiauInfo) - Poltabes Pekanbaru Jumat (1/2) menangkap Mantan anggota DPRD Rokan Hilir, Candra Rifai Bungsu (38) d rumah kediaman temannya, Tomi (38) di Jalan Pemuda, Pekanbaru. Candra yang juga pengurus sebuah organisasi kepemudaan ini ditangkap karena diduga terlibat dalam bisnis peredaran narkoba jenis sabu-sabu.

Penangkapan itu menjadi berita utama Riau Mandiri edisi Senin (4/2) ini berjudul "Eks Anggota DPRD Rohil Ditangkap". Harian ini menyebutkan selain Candra, Tomi juga ikut diringkus. Saat ini keduanya tersangka telah mendekam di tahanan Mapoltabes Pekanbaru untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Berita yang sama juga jadi headline Pekanbaru MX hari ini berjudul "Bisnis Narkoba Mantan Anggota DPRD Dibekuk". Dalam berita ini disebutkan bersama kedua tersangka pengedar itu polisi menyita enam paket sabu-sabu siap edar seharga Rp 5 juta, 50 plastik bening yang biasa dijadikan wadah narkoba, kaca suling, jarum suntik, pipet, bong, gunting, dan handphone. Riau Tribun hari ini juga mengangkat kasus penangkapan terhadap Mantan anggota DPRD Inhil itu sebagai headlinenya. Dalam beritanya berjudul "Mantan Anggota Dewan Edar Shabu" harian ni menyebutkan Rifai dan Tomo berhasil ditangkap setelah Tim Psnal Satuan Narkoba melakukan pemancingan terhadap salah seorang tersangka yang sehari-hari bertugas sebagai PHL Samsat Polda Riau di Rumbai. Sedangkan Pekanbaru Pos berita utamanya hari ini masih tentang cuaca di Riau yang semakin tidak bersabahat saja. Dalam berita berjudul "Angin Kencang Mengancam" disebutkan berdasarkan analisa pihak BMG disebutkan dalam satu pekan ke depan Riau bagian tengah terutama Pekanbaru masih berpotensi terjadi hujan lebat disertai angin kencang. Terus mengalirnya dukungan untuk Rusli Zainal dalam Pilgubri mendatang menjadi berita utamaMedia Riau hari ini. Harian ini menyebutkan, salah satu dukungan itu berasal dari Ikatan Keluarga Besar Melayu Reteh (IKBMR) pada acara pelantikan IKBMR) di Kota Baru Inhil sabtu lalu. Berita itu berjudul "Dukungan Buat RZ Terus Mengalir". Tewasnya sejumlah marinir akibat satu unit panser amphibi BTR-50 P Milik Brigit I Marinir TNI AL Tenggelam di perairan Asembagus Situbondo Jawa Timur menjadi berita utama Metro Riau hari ini. Dalam beritanya berjudul "Panser Marinir Tenggelam, 6 Tewas" disebutkan peristiwa itu terjadi saat latihan puncak TNI AL Armada Jaya XXVII Sabtu lalu. Berita yang sama jadi headline Tribun Pekanbaru berjudul "7 Marinir Tewas dalam Tank[i]/". Harian ini menyebutkan tank amphibi yang ditumpangi para marinir yang naas itu tenggelam akibat digulung ombak. Bagian belakang tank tiba-tiba condong ke bawah lalu tenggelam dalam waktu sekejab. Pernyataan Ketua Umum PB NU H Hasyim Muzadi yang menyebutkan saat ini sulit sekali mengatur para pemimpin bangsa. Menurut dia, lebih mudah mengatur lebih 200 juta rakyat Indonesia daripada mengatur para pemimpinnya. Hal itu disebutkannya pada acara Puncak Peringatan Harlah ke-82 NU di Istora Bung Karno Jakarta. Berita itu menjadi headline Riau Pos berjudul "[i]Sulit Mengatur Pemimpin Bangsa".(Ad)

Berita Lainnya

Index