Gedung tersebut dibangun berkat kemitraan yang baik antara Pemprov Riau dan PT CPI. Pemprov Riau menyiapkan lahannya, sedangkan PT CPI fokus pada pembangunan gedung dengan nilai kontribusi sekitar USD 3,78 juta atau sekitar Rp 34 miliar (USD 1 = Rp 9.000).
"Kemitraan merupakan salah satu nilai perusahaan kami yang menjadi landasan dalam program-program pengembangan masyarakat sehingga tumbuh rasa kebersamaan dan saling memiliki," papar GM Policy, Government, and Public Affairs (PGPA) PT CPI Usman Slamet. Usman juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran pemerintah daerah atas sinergi yang baik selama proses persiapan pembangunan gedung ini.
"Chevron sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat dan perkembangan Provinsi Riau. Dan, gedung ini merupakan salah satu wujud kontribusi kami untuk turut menyukseskan perhelatan akbar PON XVIII yang akan membawa nama baik Provinsi Riau sebagai tuan rumah," tutur Usman dalam konferensi pers kemarin dengan didampingi Manager PGPA Rumbai Imamul Ashuri dan Manajer Komunikasi Hanafi Kadir.
Gedung yang dibangun memiliki luas 4.400 meter persegi dengan kapasitas sekitar 1.500 penonton. Desain bangunan berbentuk oval dengan mengadopsi bentuk pelindung kepala dan sabuk dari salah satu cabang bela diri. Selain itu, gedung ini menerapkan konsep green building dengan memaksimalkan ventilasi dan penerangan alami sehingga dapat lebih menghemat energi.
Kontruksi gedung saat ini dalam tahap pembangunan pondasi dan diperkirakan selesai serta diserahterimakan kepada Pemprov Riau pada Agustus 2012, atau satu bulan menjelang pelaksanaan PON XVIII. Gedung tersebut rencananya juga akan dipakai sebagai salah satu venue pendukung perhelatan Islamic Solidarity Games pada 2013 yang bakal diikuti oleh negara-negara Islam. "Kami mohon doa dari seluruh masyarakat Riau agar pembangunan gedung ini berjalan lancar dan selamat. Sebab, kesuksesan PON XVIII nanti juga merupakan kebanggaan masyarakat Riau," imbuhnya.
Tidak hanya selama PON XVIII, kehadiran gedung ini diharapkan juga bisa bermanfaat bagi masyarakat seusai perhelatan akbar olahraga nasional tersebut, misalnya untuk kegiatan seminar, pelatihan, maupun dan kegiatan kemasyarakatan lainnya. Karena itu, penataan lay out gedung bersifat multifungsi atau serbag guna.
"Kami juga berupaya memikirkan bagaimana setelah PON XVIII maupun Islamic Solidarity Games nanti, gedung ini tetap dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat, terutama bagi pengembangan kapasitas dan peningkatan kualitas SDM," ujar Imamul Ashuri.
Selain berkontribusi terhadap pembangunan venue Wushu, PT CPI juga akan menyiapkan lokasi penyalaan obor di Minas Oil Well #1, yakni sumur minyak bersejarah karena merupakan yang pertama ditemukan di Minas; penampilan Marching Band Bahana Cendana Kartika (MB BCK) pada acara pembukaan; venue Tenis Meja dengan memanfaatkan fasilitas yang sudah ada di Kompleks PT CPI di Dumai; serta penginapan atlet di Kompleks PT CPI di Rumbai.(zas/rls)
Sumbangsih PT CPI, Venue Wushu Terapkan Konsep Green Building
Kiki
Selasa, 29 November 2011 - 14:48:34 WIB
Pilihan Redaksi
IndexKepala BNPB Pimpin Rakor Penanganan Erupsi Gunung Ruang
Setelah Lebaran, PWI Pusat Kembali Gelar UKW Gratis se-Indonesia
Wow, Tiga Gubernur Riau Pada Masanya Hadir pada Buka Puasa Bersama PWI Riau
Pj Gubri SF Hariyanto Sambut Antusias Riau Tuan Rumah HPN 2025
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Olahraga
Gala Dinner KONI Riau 2023, Gubri Minta Pertahankan Juara Umum Porwil Sumatera
Selasa, 19 September 2023 - 10:40:30 Wib Olahraga
Sepatu Roda Riau Raih 3 Emas di BK PON XXI Aceh - Sumut
Senin, 21 Agustus 2023 - 12:45:09 Wib Olahraga
PB Porwil dan Pj Bupati Kampar Komit Sukseskan Porwil Sumatera XI
Senin, 14 Agustus 2023 - 18:16:01 Wib Olahraga