Setelah diperkosa, Pelajar SMU di Siak Dirampok

PEKANBARU (RiauInfo) - Nasib Bunga (17-bukan nama sebenarnya) Kamis petang (24/7) kemaren benar-benar apes. Dia diperkosa oleh orang tak dikenal. Selain itu sejumlah barang beharga seperti kalung, cincin dan anting yang dipakai korban saat itu juga raib dirampok pelaku.

Kini kasus pemerkosaan tersebut telah ditangani Reskrim Polres Siak. Kapolres Siak AKBP Drs Hisbulah yang dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim AKP Timbul RK Siregar SIK, Jumat (25/7) kemarin menyebutkan, pelaku pemerkosaan terhadap korban yang masih duduk dibangku kelas tiga SMU itu masih dalam pengejaran pihaknya. "Laporan dari pihak korban yang mendatangi Mapolres Siak kita terima Kamis (24/7) malam, sejumlah personil telah kita sebar guna menangkap pelaku," terang Kasat Reskrim AKP Timbul. Dari keterangan Kasat yang ditemui di Mapolres Siak diketahui, kejadian pemerkosaan terhadap Bunga berlansung sekitar pukul 15.30 Wib, Kamis lalu. Saat diperkosa korban masih mengenakan pakaian seragam sekolah. "Kita menduga, sebelum pelaku melancarkan aksinya, korban diduga telah melakukan pengintaian terhadap korban sejak lama, dan ketika ada peluang, barulah pelaku melancarkan aksi bejatnya," singkat Kasat. Lantas bagamana kejadian bejat itu bisa berlangsung disiang bolong?, Kasat menerangkan, lokasi pemerkosaan tersebut memang tidak jauh dari jalan besar, namun disekitar jalan itu banyak ditumbuhi pohon sawit. Sehingga apapun kejadian yang telah dilakukan pelaku, tidak sama sekali dketahui oleh orang banyak. Awalnya, pemerkosaan yang akan dilakukan pelaku, dari laporan yang diterima petugas Polres Siak, korban saat itu sempat melakukan perlawanan, namun apa daya pelaku yang telah kesetanan, membuat korban tak berdaya. Sehingga dengan kondisi yang lemah, pelaku dengan leluasanya melucuti pakaian (celana) korban dan terjadilah perbuatan yang tidak senonoh itu. Usai memperkosa korban, pelaku tidak merasa puas begitu saja, dengan leluasanya saat itu pelaku juga berhasil melibas sejumlah barang-barang berharga milik korban seperti cincin, anting dan kalung. "Sampai saat ini, siapa pelaku pemerkosaan yang telah berbuat keji disertai pencurian barang beharga milik korban belum diketahui, namun ada indikasi kalau pelaku telah lama mengincar korbannya untuk berbuat jahat, dan berapa jumlah kerugian yang dialami korban saat ini masih belum diketahui" tutur AKP Timbul.(q)
 

Berita Lainnya

Index