Semen Mahal, Banyak Pengembang Menghentikan Kegiatan

PEKANBARU (RiauInfo) - Tingginya harga semen Padang di Pekanbaru akhir-akhir ini membuat para pengembang jadi sulit menjalankan proyek perumahannya. Sebab biaya usaha yang dikeluarkan mereka otomatis menjadi melambung akibat kenaikan harga semen itu.

Akibatnya sejumlah pengembang terpaksa menghentikan untuk sementara kegiatannya. Salah satunya dilakukan oleh Pengembang Perawang Permai, sebuah devaloper yang kini sedang membangun perumahan di Perawang, Kabupaten Siak. Armadi, salah seorang pemimpin pengembang tersebut mengatakan, harga Semen Padang yang terus melambung telah menyulitkan pihaknya untuk terus berkiprah. "Sebab biasa yang kami keluarkan tidak lagi sesuai dengan anggaran yang telah dirancang sebelumnya," ujarnya. Dikatakannya, kalau pembangun perumahan terus dilakukan dipastikan pihaknya akan mengalami kerugian yang cukup besar. "Itulah sebabnya kami mengambil kebijakan untuk menghentikan dulu kegiatan pembangunan sampai harga semen normal kembali," jelasnya. Dia juga menyebutkan, dalam menghadapi naiknnya berbahan bahan bangunan akhir-akhir ini, pihaknya ada rencana untuk menaikkan harga rumah. "Mungkin kami akan menaikkan harga perumahan sekitar 8 persen dari harga sebelumnya," tambah dia.(Ad)
 

Berita Lainnya

Index