PEKANBARU (RiauInfo) - Pemadaman listrik merupakan momok yang menakutkan bagi pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Acmad. Sebab listrik yang sering padam dan menyala itu sering merusak peralatan medis di rumah sakit tersebut.
Kabag Sekretariat RSUD Arifin Achmad Kamsol kepada wartawan di Pekanbaru mengaku kondisi tersebut. Dia mengatakan, listrik yang sering padam dan menyala itu membuat peralatan medis rusak, padahal alat-alat tersebut umumnya berharga sangat mahal.
"Jika listrik PLN mati, kemudian hidup kembali, maka pada saat ini tegangan listrik sangat tinggi, sehingga rawan merusak peralatan. Sementara peralatan tersebut harus tetap nyala atau beroperasi," jelas Kamsol lagi.
Diakuinya di RSUD Arifin Ahmad memang terdapat genset. Genset itu akan otomatis mati jika listrik PLN nyala. Dan sebaliknya ketika listrik PLN padam, genset akan dinyalakan. Namun untuk menunggu tegangan normal dibutuhkan waktu lama. "Inilah yang membuat kami jadi stres akhir-akhir ini," tambahnya.
Dia menjelaskan, sejak PLN melakukan pemadaman bergiliran sudah banyak peralatan di rumah sakit itu rusak, diantaranya kulkas, sejumlah bola lampu putus, breaker dan aki mesin. Dalam beberapa pekan ini sudah empat kali rumah sakit itu ganti aki.(Ad)
