Beberapa warga yakin tidak akan ditangkap karena pelakunya sendiri sampai saat ini tidak ditangkap polisi. "Pelaku adegan porno dan pembuat film itu sendiri dibiarkan berkeliaran, masak kita yang cuma mlihat filmnya ditangkap," ungkap Fadlan, salah seorang warga Jalan Durian.
Dia menyebutkan, seharusnya pihak kepolisian konsekwen dengan hukum di negeri ini. Setap orang yang melanggar hukum harus ditindak tanpa memandang bulu. "Ya jelas ketiga orang itu menjadi pelaku film cabul, ya seharusnya ditangkap dan diberi sanksi sesuai dengan hukum berlaku," ujarnya.
Hal yang sama juga dikatakan Robbi, salah seorang siswa SMA swasta di Pekanbaru. Dia mengaku sudah menyaksikan berkali-kali video porno yang menghebohkan. "Kenapa takut cuma menyaksikannya. Orahg yang membuat dan menjadi pelakunya saja gak ditangkap," tegasnya.
Bahkan Robbi mengaku mendapatkan vido itu dari temannya. "Saya sendiri memnyimpan video itu di flashdisk, jadi kalau ada teman yang minta ya saya berikan saja. Banyak teman-teman meminta video itu ke saya, ya dikasi saja," ungkapnya enteng.(ad)
SEBELUM PELAKU DITANGKAP Warga Tak Takut Nikmati Film Porno Ariel Peterpen
Kiki
Ahad, 13 Juni 2010 - 14:09:42 WIB
Pilihan Redaksi
IndexKepala BNPB Pimpin Rakor Penanganan Erupsi Gunung Ruang
Setelah Lebaran, PWI Pusat Kembali Gelar UKW Gratis se-Indonesia
Wow, Tiga Gubernur Riau Pada Masanya Hadir pada Buka Puasa Bersama PWI Riau
Pj Gubri SF Hariyanto Sambut Antusias Riau Tuan Rumah HPN 2025
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Hukrim
Tak Penuhi Tenggat Waktu, PLTU Batubara Batang Melanggar Hukum Jika Diteruskan
Rabu, 08 Oktober 2014 - 08:14:01 Wib Hukrim