Saat UN SMP Berlangsung, SMS Jawaban Palsu Masih Beredar

PEKANBARU (RiauInfo) - Saat pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP berlangsung, SMS jawaban palsu dari siluman masih tetap beredar. Hanya saja SMS itu tidak sempat mempengaruhi para siswa, karena seluruh HP milik siswa tidak boleh dibawa masuk ke ruang ujian.

Berita ini menjadi headline Media Riau edisi Selasa (6/5) berjudul "SMS Jawaban Palsu Beredar". Harian ini menyebutkan, Kadisdik Riau HM Wardan MP minta kepada para siswa untuk tidak terpengaruh dengan jawaban UN melalui SMS, sebab belum tentu jawabannya salah. Terbunuhnya seorang petani karet warga Desa Tenggayun, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis, menjadi berita utama Pekanbaru MX. Dalam berita berjudul "Petani Karet Tewas Dibantai" disebutkan lelaki itu justru menjadi korban pemukulan hingga tewas meregang nyawa. Pertemuan antara Kapolda Riau Brigjen Sutjiptadi dengan Komisi Pemberantas Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi berita utama Riau Mandiri hari ini. Dalam berita berjudul "KPK ke Riau Tuntaskan Ilog" disebutkan bahwa KPK berjanji akan menuntaskan kasus ilog bersama Kapolda Riau yang baru. Sementara itu Pekanbaru Pos berita utamanya hari ini masih seputar pilgubri. Kali ini tentang rencana PDIP yang akan memasangkan Chaidir sebagai cagub dan Suryadi Khusaini sebagai cawagub pada Pilgubri mendatang. Berita itu berjudul "Chaidir Cagub, Suryadi Cawagub". Berita tentang rencana pemerintah yang akan menaikkan harga BBM menjadi headline Metro Riauhari ini berjudul "Harga BBM Dipastikan Naik". Harian ini menyebutkan kenaikan itu terpaksa akan dilakukan pemerintah karena APBN sudah tidak kuat lagi menanggung kenaikan harga minyak dunia. Berita yang sama juga jadi headline Riau Pos hari ini berjudul "Akhirnya, Harga BBM Naik". Harian ini memperkirakan mulai 1 Juni mendatang harga bensin yang semula Rp 4.500 akan naik menjadi Rp 6.000, solar yang semula Rp 4.300 akan naik menjadi Rp 5.500, dan minyak tanah yang semula Rp 2.000 menjadi Rp 2.300.(Ad)
 

Berita Lainnya

Index