Isu hantu yang diduga sebagai roh gentayangan korban gempa ini tersebar di masyarakat Kota Padang melalui beragam cerita kejadian atau penampakan. Sehingga, warga dari kota lain pun menjadi takut berkunjung untuk bermalam di Kota Bingkuang tersebut.
Cerita yang akrab ditelinga warga Kota Padang adalah sering terdengarnya jeritan suara minta tolong di sejumlah lokasi bekas reruntuhan bangunan korban gempa, terutama di bekas Hotel Ambacang. Selain itu, supir angkutan kota (angkot) dan bis kota juga sering mendengar adanya penumpang yang tidak jelas keberadaannya pada malam hari.
"Seorang gadis yang masih muda menumpang angkot saya dan duduk di sebelah penumpang lainnya yang kebetulan ibu-ibu. Kebetulan gadis ini naik angkot saya di sekitar kawasan Hotel Ambacang. Namun beberapa lama kemudian, penumpang lain menjadi bertanya-tanya saat mengetahui sang gadis tadi tidak lagi berada disampingnya. Padahal saya yakin angkot yang saya bawa belum saya berhentikan untuk menurunkan penumpang saat itu. Akhirnya, saya pun memutuskan untuk tidak lagi narik angkot hingga lewat jam 8 malam,"ungkap Armen menjawab RiauInfo.
Armen mengaku, kejadian aneh serupa juga sering dialami oleh rekan-rekan seprofesinya. Sehingga, tidak heran jika sulit menemukan angkutan kota lewat pada pukul 20.00 WIB di Kota Padang pasca gempa saat ini.(Surya)
Roh Penasaran Hantui Warga Padang
PADANG (RiauInfo) - Musibah gempa tidak saja meninggalkan kisah sedih dan trauma pada sejumlah warga Padang dan Sumatera Barat umumnya. Namun trauma tersebut juga meninggalkan bekas ketakutan tahayul terhadap warga Kota Padang pasca gempa hingga saat ini. Pasalnya, Kota Padang seakan kota mati setelah malam menjelang akibat adanya isu hantu gentayangan korban gempa.
