Robert Aritonang dan Ericson Sidabutar Direkomendasi Dicopot

PEKANBARU (RiauInfo) - DPRD Kota Pekanbaru merekomendasikan agar GM PLN Riau_kepri Robert Aritonang dan Kepala Cabang PLN Pekanbaru Ericson Sidabutar agar segera dicopot dari jabatannya. Rekomendasi itu disampaikan kepada Direktur Utama PLN Pusat.
Berita ini menjadi headline Harian Pekanbaru Pos edisi Selasa (1/9) berjudul "Copot Kepala PLN!". Dalam headlinenya ini disebutkan mereka berdia telah gagal mengatasi krisis listrik di daerah ini sehingga terjadi pemadaman bergiliran yang berkepanjangan. Headline Tribun Pekanbaru hari ini tentang Gubernur Riau mengaku sudah menyurati Presiden SBY agar Riau diprioritaskan untuk mendapatkan jarah pembangunan dua pembakit listrik tenaga uap (PLTU) berkekuatan masing-masing 100 megawatt (MW). Berita itu berjudul "Gubri Sudah Surati SBY". Lain lagi Riau Mandiri, headlinenya hari ini tentang sikap Pemprov Riau yang tetap ngotot mengajukan PT Sarana Pembangunan Riau (SPR) sebagai pengelola Blok Langgak. Pihak DPRD Riau sangat menyesalkan sikap Pemprov Riau ini. Berita berjudul "Pemprov Jangan Paksakan SPR". Aksi jambret terjadi di Jalan Arifin Achmad, Pekanbaru. Kali ini kedua korbannya yakni Leni (21) dan Muryani (20) mengalami luka serius karena sepeda motor yang mereka kendarai tumbang akibat tarik menarik dan pejambret menendangnya. Berita ini menjadi headline Pekanbaru MX berjudul "Jambret Mengganas di Arifin Achmad, Dua Gadis Terkapar". Sementara itu rubuk Dedah Koran Riau hari ini mengenai melambungnya harga gula pasir saat ini. Pemerintah memandang kenaikan masih wajar karena pada angka 10 persen dan pemerintah berjanji akan tetap menjaga harganya. Berita itu berjudul "Pahitnya Harga Gula". Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri mengatakan dari keterangan tersangka teroris yang sudah ditangkap diketahui jaringan Noordin M Top semakin kuat. Noordin menjadi amir untuk tanzhim Asia Tenggara. Berita ini menjadi headline Riau Pos hari ini berjudul "Noordin, Amir Al Qaeda Asia Tenggara". Sedangkan headline Metro Riau hari ini tentang tim pengawas internal KPK dikabarkan tidak hanya menemukan dugaan pelanggaran kode etik yang dolakukan Ketua KPK nonaktif, Antasari Azhar. Dalam berita berjudul "Antasari Juga Diduga Korupsi" disebutkan temuan berkembang pada arah dugaan korupsi.(ad)

Berita Lainnya

Index