PEKANABARU (RiauInfo) - Meski titik api di Sumatera secara umum telah menurun 50% dibanding kemarin, namun provinsi Riau masih menjadi daerah penyumbang terbesar titik api seluruhnya di pulau Andalas ini. BMG melaporkan, Jumat (22/02) titik api saat ini di Sumatera sebanyak 50 titik tersisa.
Dari jumlah ini provinsi Riau masih banyak menyumbang hotspot yakni sejumlah 47 titik. Sebarannya antara lain di kabupaten Bengkalis terbanyak dengan jumlah titik api 12 titik. Menyusul kabupaten Inderagiri Hilir sebanyak 11 titik. Sedang di urutan ke tiga terbanyak menyala titik apinya adalah kabupaten Rokanhilir sejumlah 10 titik.
Di Kabupaten Siak, satelit NOAA 18 menangkap 7 titik api menyala. Namun di daerah Dumai, titik api menurun hingga hari ini hanya tercatat tersisa 5 titik api saja. Berikutnya di kabupaten Rokanhulu dan Kampar masing-masing hanya terdeteksi 1 titik api.
Provinsi lain yang membara titik api adalah provinsi Kepulauan Riau satu titik, Sumatera Utara juga terdapat satu titik dan jumlah yang sama juga satu titik terdapat di provinsi Bangka Belitung.
Menurut BMG Pekanbaru, hujan masih berpeluang terjadi di Riau umumnya pada malam, dini hari hingga paginya. Intensitas hujan diperkirakan relatif ringan dan dalam waktu yang relatif singkat. Daerah yang berpeluang hujan di Riau yakni di daerah bahagian Tengah dan Selatan Riau.(Surya)
.jpg)
