PEKANBARU (RiauInfo) - Titik api atau Hotspot di wilayah Sumatera akhirnya mengalami penurun lebih dari separohnya. Hotspot berkurang akibat hujan yang terjadi juga merata di wilayah penyebaran titik api tersebut.
Hari ini Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Pekanbaru menyebutkan, bahwa kemarin, Minggu (06/07) satelit NOAA 18 hanya menangkap 10 titik api di Sumtera. Dibanding sehari sebelumnya, pada Sabtu (05/01), NOAA 18 mendeteksi 25 titik api di wilayah Sumatera termasuk berada di Riau.
Pantauan satelit NOAA 18 kemarin telah mendeteksi 10 titik api atau hotspot di wilayah Sumatera. Dari 10 titik di Sumatera ini, wilayah Riau titik apinya hanya tersisa 1 titik api yang terdapat di kabupaten Kuantansingingi. Keadaan ini sedikit lega dibanding sebelumnya 9 titik api menyala pada hari Sabtu (05/01) yang tersebar di enam kabupaten di Riau.
"Hujan yang cukup merata melanda wilayah Sumatera telah memadamkan sejumlah titik api tersebut,"ujar Ardi dari BMG Pekanbaru kepada RiauInfo, Senin (07/01) di Pekanbaru.
