PEKANBARU (RiauInfo) – Sehari menjelang bulan ramadhan 2007, tepatnya hari ini Rabu (12/9), restoran dan rumah makan umumnya di kota Pekanbaru diserbu warga. Akibatnya, banyak restoran dan rumah makan kehabisan stok makanan bagi pembelinya.
Menurut seorang pemilik rumah makan, sehari mau puasa ini memang sebagain restoran dan rumah makan sengaja menyediakan jualan mereka agak sedikit dari hari biasa. Pasalnya, malam nanti akan ada sholat tarawih di setiap masjid dan mushola. Sehingga warga akan sedikit memebeli nasi bungkus atau rames ke rumah makan.
Selain itu, Hendra menilai, begitu cepat habisnya jualan rumah makan ini akibat dari banyak pembeli yang dikatakan “melepas selera”sehari menjelang puasa. Asumsi ini terbukti dari banyaknya kelompok warga baik pemerintahan atau swasta dan warga serta keluarga mereka saling mengadakan acara makan-makan “melepas selera” tersebut.
Seperti di kantor, BIKKB Riau, setiap bidangnya menggelar makan bersama antar pegawai rekan sekerja mereka. Ada yang meggelar makan bersama ini cukup dalam ruangan masing-masing bidang dengan memesan nasi bungkus ke restoran via delivery. Ada yang memilih makan siang bersama langsung ke rumah makan yang disetujui.
Hingga pukul 15.00 WIB, terlihat telah banyak sejumlah rumah makan dan restoran tutup dan tentu saja tidak menerima pembeli lagi.(Surya)