PWI Tolak Berpartisipasi pada Acara Workshop Panwaslih Riau

PEKANBARU (RiauInfo) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau memutuskan untuk tidak ikut berpartisipasi pada acara workshop jurnalistik dan penegakan hukum Pilkada yang digelar Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Riau. 

Penolakan itu berkaitan belum tuntasnya perkara hukum antara ketua Panwaslih Riau dengan salah seorang wartawan di Riau. Perkara hukum itu yakni dirampasnya kamera wartawan itu, dihina dan kemudian ditendang. Masalah ini kini masih ditangani pihak kepolisian. Ketua PWI Riau H Dheni Kurnia kepada wartawan di Pekanbaru mengatakan perkara itu belum diselesaikan secara hukum, sekarang malah mengundang untuk mengikuti pelatihan penegakan hukum. "Ya pasti kita menolak. Tuntaskan dulu masalah hukum yang masih mengganjal," ungkapnya. Dheni tidak hanya menolak membuka acara yang akan digelar di Hotel Pangeran itu, tapi juga menolak jadi pembicara. Namun dia mengaku PWI tidak merekomendasi anggota PWI Riau mengikuti worshop tersebut atas nama organisasi. "Tapi kalau ada yang mau ikut atas nama pribadi silahkan saja," tandasnya. Dia menyebutkan tidak mau anggota PWI Riau belajar dari organisasi yang telah melecehkan wartawan saat bertugas di lapangan. Apalagi pelantihannya tentang penegakkan hukum, tentu saja ini sangat kontras sekali dengan perkara yang telah terjadi.(Ad)

Berita Lainnya

Index