Progres Venues PON XVIII Telah Mencapai 96 Persen

PEKANBARU (RiauInfo) - Gubernur Riau HM Rusli Zainal mengatakan progres pembangunan venue-venue untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII di Riau telah mencapai 96 persen. Dipastikan beberapa bulan menjelang pembukaan PON, seluruh venue tersebut sudah rampung dan siap dipergunakan.
Hal itu dikatakannya saat jumpa pers yang digelar menjelang pemaparan persiapan PON dalam acara Chef de Mission Meeting" PON XVIII tahun 2012 di Hotel Labersa, Kampar, Selasa (31/1/12) malam. Dalam kesempatan ini Gubri didampingi Ketua Umum KONI Pusat, Tono Suratman dan Ketua Harian PB PON Syamsurizal. Menurut Gubri, progres terbesar yang menjadi prioritas adalah Main Stadium yang saat ini sudah mendekati penyelesaian. Main Stadium ini nantinya akan digunakan untuk acara pembukaan dan penutupan, serta untuk venue beberapa cabang olahraga. "Jadi kita tinggal beberapa lagi yang masih dalam tahap pelaksanaan. Kita sedang melakukan inventarisir venues-venues mana yang tinggal tahap penyelesaian. Saya kira hanya tinggal sekian persen lagi. Tetapi garansi kita harus selesai menjelang PON. Tidak ada alasan untuk tidak selesai," tegas Rusli. Saat ditanya ada beberapa venue yang masih belum dibangun sama sekali, seperti untuk cabang olahraga (cabor) bowling, balap sepeda dan tenis lapangan, Ketua Umum PB PON ini berharap bisa selesai pembangunan dalam waktu tujuh bulan ke depan. Sementara itu Ketua Umum KONI Tono Suratman menyatakan salah satu tujuan Chev de Missing Metting yang saat ini sedang digelar adalah untuk mengecek kesiapan Riau sebagai tuan ruamh PON, juga melihat persiapan kontigen lainnya untuk mengikuti PON XVIII nanti. “Kita hadir ke sini untuk kesiapan dan mengetahui mekanisme kedatangan sampai degan para atlet, pelatih berada di Riau demi melaksanakan kejuaran-kejuaraan yang telah disiapkan oleh panitia penyelenggara,” ungkapnya. Menyinggung adanya keinginan Jawa Barat untuk mempertandingkan empat cabang olahraga yang tidak dipertandingkan di PON Riau ini, Tono menyebutkan tidak dibahas dalam CDM Meeting ini. Masalah tersebut akan dibahas pada kesempatan lain. Namun yang jelas menurut dia, PON XVIII ini akan digelar hanya di satu provinsi saja. "Kita sudah lihat keseriusan Riau menjadi tuan rumah yang baik untuk PON XVIII ini," ungkap Toto Suratman lagi.(zas)

Berita Lainnya

Index