PLTU 10 MW Diminta Segera Dibangun

PEKANBARU (RiauInfo) - Gubernur Riau HM Rusli Zainal SE MP mengharapkan Perusahaan Listrik Negara (PLN) segara membangun Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2x100 Megawat (MW). Hal ini seiring dengan dikucurkannya dana sebesar Rp 200 Miliar oleh Bank Riau dalam menindaklanjuti MoU Pemerintah Provinsi Riau dengan PLN yang dilakukan beberapa waktu lalu.
"Konsorsium yang dilakukan PLN dengan Bank Riau, hendaknya bisa ditindak lanjuti oleh PLN dengan sesegera mungkin melakukan pembangunan PLTU 2 x 100 MW tersebut, karena dengan adanya kucuran dana dari Bank Riau tersebut diharapkan bisa membantu PLN khususnya dalam hal pendanaan untuk segala sesuatunya terhadap pembangunan PLTU di Riau ini," ujar Gubri kepada wartawan, Kamis (25/03/10). Gubri mengatakan, dengan adanya dukungan dana dari bank tersebut telah melengkapi dukungan pembangunan PLTU 2x100 MW. Karenanya PLN harus konsisten dan menggesa pembangunan PLTU tersebut. “Lokasi kita sudah tidak mempermasalahkan, karena PLN memiliki penilaian tersendiri terhadap hal tersebut, dengan adanya bantuan dana dari Bank Riau ini. Sekarang PLN yang harus menggesa pembangunan PLTU ini. Paling tidak proses tender harus segera diselesaikan,” tegasnya. Gubri juga mengharapkan keseriusan dari PLN, karena kekurangan listrik di Riau sangat memberi dampak yang siginifikan berbagai aktifitas, baik di kantor-kantor pemerintah dan terlebih lagi di tengah-tengah masyarakat, dan juga tak kalah pentingnya Riau akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII tahun 2012 mendatang yang akan membutuhkan energi listrik yang tidak sedikit. "Kita harapkan PLN tidak hanya membangun pembangkit, tetapi juga membangun jaringan, agar listrik ini bisa dinikmati oleh masyarakat yang berada di pelosok daerah, listrik yang dihasilkan PLTU tidak sekedar untuk konsumen di Pekanbaru, melainkan untuk mencukupi kebutuhan listrik di seluruh wilayah Riau," ujarnya.(Diskominfo-pde)

Berita Lainnya

Index