Pinggir dan Rupat Utara Segera Miliki Camat Definitif

BENGKALIS (RiauInfo) – Dua kecamatan di Kabupaten Bengkalis, yaitu Pinggir dan Rupat Utara yang beberapa waktu lalu belum memiliki camat definitif, dalam waktu dekat seluruhnya akan terisi. Jika Selasa (4/11/2014) lalu Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh sudah melantik Alpi Mukhdor sebagai Camat Siak Kecil menggantikan Zulkifli yang meninggal dunia Agustus lalu. Maka diperkirakan dalam seminggu ke depan akan melantik Camat Pinggir dan Rupat Utara. Camat Pinggir dan Rupat Utara kosong lantaran pejabat sebelumnya dimutasi ke satuan kerja perangkat daerah lainnya. Ketika dikonfirmasi, Kepala Bagian Humas Pemkab Bengkalis, Johansyah Syafri membenarkan informasi tersebut. Namun mantan Kepala Bidang Kerjasama dan Promosi Penanaman Modal Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu ini belum dapat memastikan waktunya. “Informasi yang saya terima insya Allah akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Namun jika melihat agenda kegiatan bupati, nampaknya belum dalam minggu ini. Mungkin dan paling cepat minggu depan. Tapi soal waktu pastinya, saya betul-betul belum memperolehnya”, kata Johan. Begitu pula ketika ditanya nama-nama yang akan diberi amanah oleh Bupati Bengkalis untuk memimpin di kedua kecamatan tersebut. “Mohon maaf. Mengenai siapa orangnya, terus terang hingga saat ini saya belum mendapat bocorannya”, terang Johan diplomatis kepada wartawan saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (6/11/2014). Meskipun begitu, berdasarkan isu yang berkembang Nazly yang digantikan Hendrik Dwi Yatmoko beberapa hari lalu, bakal dipercaya menjadi Camat Pinggir. Mantan Bantan ini khabarnya akan menggantikan Kasmarni yang Oktober lalu dilantik sebagai Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Sedangkan Camat Rupat Utara bakal diisi Syafruddin yang pernah menjabat Camat Siak Kecil dan Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Bila informasi ini benar, Syafruddin bakal mengganti Azman yang dimutasi sebagai Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Sedangkan informasi lain malah sebaliknya. Nazly menggantikan Azman sementara Syafruddin menjadi Camat Pinggir. “Namanya juga isu, bisa benar bisa juga tidak. Agar tak berandai-andai, sebaiknya kita tunggu saja tanggal pelantikannya. Semua akan jadi jelas”, kilah Johan. Ditambahkan Johan, meskipun belum dilantik camat definitif pasca dimutasinya Kasmiarni dan Azman, penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan masyarakat di kedua kecamatan tersebut tetap berjalan seperti biasa. Premium Eceren Capai Rp 9 ribu per Liter BENGKALIS – Kendati pemerintah baru berencana menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi, namun sudah berdampak di masyarakat. Harga premium di Pulau Bengkalis sudah melambung tinggi dari sebelumnya Rp 7.000 – Rp 7.500 per liter, kini sudah naik menjadi Rp 9.000 per liter. Terkait tindakan para pengecer yang memanfaatkan isu kenaikan BBM subsidi ini Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh mengatakan sudah mengetahui informasi itu melalui sejumlah media. Herliyan yang saat ini tengah melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Sumatera Barat, sangat menyayangkan hal itu terjadi. “Seharusnya tidak boleh demikian. Siapapun dan dengan alasan apapun tidak dibenarkan menaikkan harga BBM subsidi secara sepihak, sebelum ada ketentuan resmi dari pemerintah”, ujar Herliyan melalui Kepala Bagian Humas Pemkab Bengkalis Johansyah Syafri, Kamis (6/11/2014). Terkait dengan adanya kenaikan sepihak di tingkat pengecer tersebut, Herliyan mengatakan sudah menginstruksikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bengkalis untuk berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Kemudian, segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan, sehingga siapapun tidak menaikkan harga BBM bersubsidi sebelum adanya pengumuman resmi dari pemerintah. Mengenai stok BBM, sesuai laporan yang diterimanya dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan, ketersediaannya aman. “Jadi masyarakat tidak perlu panik. Tidak perlu menimbun BBM di rumah. Selain membahayakan keselamatan, tindakan menimbun BBM itu juga bertentangan dengan peraturan perundang-undangan”, imbuh Herliyan.

Berita Lainnya

Index