Petani Lubuk Sakat Mati Terbunuh

PEKANBARU (RiauInfo) - Suari (70) warga Perhentian Raja Desa Lubuk Sakat, Kecamatan Siakhulu yang sehari-hari bekerja sebagai petani, Kamis (17/7) ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan. Dia ditemukan tergeletak bersimbah darah di depan pintu dapur rumahnya.

Jasad laki-laki yang tinggal sendirian itu pertama kali ditemukan BH, tetangganya. Dilihat dari kondisi korban, terlihat mati akibat dibunuh. Namun motif pembunuhannya belum diketahui karena pelakunya sampai saat ini belum tertangkap. Kapolres Kampar, AKBP MZ Muttaqien ketika dikonfirmasi, melalui Kapolsek Siak Hulu, AKP Ferianto SPd didampingi Kanit Reskrim, Bripka Sutarno menyebutkan, pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab tewasnya korban. Informasi yang berkembang di lokasi kejadian menyebutkan bahwa pagi itu sekitar pukul 09.30 WIB, BH, tetangga korban mendatangi kediaman korban dengan maksud meminjam alat pertanian untuk panen. Saat sampai di kediaman korban, betapa terkejutnya BH. Saat itu ia melihat kondisi korban sungguh mengenaskan. Suari tergeletak bersimbah darah dengan luka menganga di bagian leher dan ubun-ubun kepala. Penemuannya itu lalu disampai kan kepada warga sekitar. Lalu warga bersama-sama melaporkan kejadian itu kepada Polsek Siak Hulu. Petugas yang sudah mendapatkan informasi kasus pembunuhan itu langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Tidak lama kemudian, tim identifikasi Polres Kampar turut turun ke lapangan. Selanjutnya jenazah korban dievakuasi ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru guna dilakukan visum.(q)


Berita Lainnya

Index