PEKANBARU (RiauInfo) - Meski jalur utama Riau-Sumbar sudah mulai dibuka pasca rampungnya pemasangan Jembatan Baley, namun pengerjaan perbaikan ruas jalan yang amblas di Km 77 Rantau Berangin, Kabupaten Kampar sampai saat ini masih terus dilakaukan.
Agar jalan ini lebih aman dilalui kendaraan roda empat, tebing-tebing yang ada di salah satu sisi jalan terus dikikis. Ditargetkan pengikisan tebing dilakukan sepanjang lebih kurang 3 kilometer. Dengan pengikisan ini, jalan di tempat itu akan memiliki lebar 7 meter.
"Untuk saat ini pengikisan tebing baru mencapai 150 meter dari taget 3 kilometer," ungkap Kepala Dinas Kimpraswil Riau Dr Ahmad Helmi kepada wartawan di Pekanbaru. Pengerjaan pengikisan tebing dilakukan di sekitar ruas jalan yang mengalami amblas beberapa pekan lalu itu.
Dia mengatakan pengerjaan perbaikan jalur utama Riau-Sumbar yang amblas ini menelan dana sebesar Rp 2,6 miliar yang diambil dari jatah APBN untuk jalur Riau-Sumbar sekitar Rp26 miliar. "Kita baru mempergunakan dana itu sebesar 10 persen dari angaran yang tersedia," jelasnya.
Sedangkan sisanya yang lain akan digunakan di tahun 2009 mendatang untuk terus memperbaiki kondisi badan jalan. "Kita akan terus berusaha memperbaiki jalur Riau-Sumbar ini agar nantinya benar-benar aman untuk dilewati," tambahnya.(Ad)
.jpg)
