Perempuan Riau Tanam 2166 Batang Pohon dan Tebar 6000 Ekor Ikan

PEKANBARU (RiauInfo) - Acaranya pencanganan Tanam Tebar dan Pelihara Provinsi Riau Tahun 2008 dengan puncak acara yang berlansung di Pesantren Teknologi Riau (PTR) Kulim diwarnai dengan penanaman 2166 batang pohon dan menebar 6000 ekor ikan. 

Menurut Ketua Ketua panitia Gerakan Tanam Tebar dan Pelihara Provinsi Riau Tahun 2008, Erlina Khairul, Senin (1/12) yang ditemui usia acara pencangan mengatakan, penanaman dan penebaran ekor ikan dilaksanakan oleh Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP- PKK) Provinsi Riau bersama organisasi perempuan di Riau dengan bekerjasama dengan instansi terkait. Dengan lokasi kegiatan terdiri dari 6 tempat, yaitu Pondok Pesantren Teknologi Riau (PTR) Kulim dengan menanam sebanyak 1000 batang pohon dan penyebaran 1000 ekor ikan. Kelurahan Labuh Baru Payung Sekaki sebanyak 419 batang phon dan 1000 ekor ikan. Kelurahan Tangekrang Timur Kecamatan Tenayan Raya penanaman pohon sebanyak 375 dan penebaran ikan 1000 ekor. Kelurahan Simpang Baru Tampan sebanyak 150 batang pohon dan 1000 ekor ikan. Dan Kelurahan Muara Fajar Rumbai sebanyak 150 batang pohon dan 1000 ekor dan BKMT Tapung sebanyak 1000 ekor ikan. "Total keselurhan sebanyak 2166 batang pohon dan 6000 ekor ikan yang terdiri dari tanaman pangan jagung 5 Kg, tanaman hultikultural sukun, mangga, manggis, rambutan, durian, alpukat, matoa, nangka, biofarmaka dan tanaman langka. Tanaman perkebunan kelapa sebnayak 250 batang, budidaya kehutanan seperti Gaharu, Pulai, Hahoni dan Meranti," jelas wanita yang kerap disapa Ibu Lina ini. Sementara itu untuk perikanan, kata Erlina, terdiri dari tiga jenis ikan. Yaitu ikan nila, ikan lele dan ikan patin masing-masing sebanyak 2000 ekor. Lebih lanjut Erlina mengatakan, Pencanangan kegiatan yang dibuka secara langsung oleh Ibu Gubernur Riau, Dra Hj Septina Primawati Rusli dengan dihadiri oleh seluruh organisasi Wanita di Riau, bertujuan untuk membangun kesadaran perempuan dalam ketahanan pangan berbasis kearifan lokal untuk kesejahteraan keluarga, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan perempuan. Menyampaikan pesan dan informasi kepada masyarakat secara fisual tentang keanekaragaman hayati Indonesia difesifikasi pangan dan produk olahan pangan Indonesia, dan memotivasi serta mendorong perempuan dan keluarga terutama generasi muda dalam aksi nyata untuk mencintai keanekaragaman hayati Indonesia melalui grakan tanam tebar dan pelihara untuk ketahanan pangan keluarga. Untuk itu ia berharap, dengan adanya gerakan tersebut setiap rumah tangga dan masyarakat dapat melanjutkan penanaman di lokasi masing-masing. "Pada acara pencanganan hari ini juga ditandai dengan penandatanganan gerakan nasional peningkatan ketahanan pangan keluarga oleh lima organisasi wanita yang ada, yaitu PKK, BKOW, Darma Wanita, Bayangkari, dan Darma Wanita Persatuan”, tutupnya. (muchtiar)

Berita Lainnya

Index