PERAN SERTA KEMANAG DALAM PEMBANGUNAN Rekomendasi Notional Summit 2009 Isu Utama Pembangunan Agama

KAMPAR (RiauInfo) - Peran Kementrian Agama (Kemenag) kedepan semakin penting dan strategis. Hal ini sesuai dengan rekomendasi Notional Summit 2009 bahwa isu utama pembangunan agama setidaknya mencakup tiga hal yakni, peningkatan wawasan keagamaan yang dinamis, penguatan peran agama dalam pembentukan karakter dan peradaban bangsa serta peningkatan kerukunan umat beragama dalam membangun kerukunan nasonal. Oleh karena itu dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Kemenag semakin memegang peranan yang sangat penting dan strategis.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Kampar H Burhanuddin Husin saat menjadi pembina upacara peringatan Hari Amal Bakti ke-65 Kementerian Agama di halaman Kemenag Kampar, Senin (03/01/2011). "Peran Kemenag semakin strategis saat ini. Bukan hanya pada tataran pemahaman dan pengalaman Agama ataupun hanya sebagai pembinaan kerukunan antar umat beragama. Tapi lebih penting dari semua itu adalah mampu menjadikan agama sebagai pembentuk karakter dan peradaban bangsa sebagaimana rekomendasi Notional Summit 2009 yang substansinya adalah peningakatan kualitas pribadi umat, peningkatan harkat dan martabat, membanguan harmoni antar peradaban dan peran agama dalam pembangunan Nasional," ujar Bupati Kampar.Ditambahkan Burhanuddin, dalam masa 65 tahun perjalanan sejarah Kemenag hingga kini, telah beberapa kali dilakukan penyempurnaan susunan organisasi, ruang lingkup tugas dan fungsi Kemenag, seiring dengan dinamika yang terjadi dalam kehidupan umat dan bangsa. "Seperti masalah kebodohan, pengangguran, kemiskinan, dan krisis akhlak yang menjadi persoalan utama yang dihadapi oleh bangsa kita dewasa ini. Melalui pendidikan agama, Kemenag turut serta secara aktif mencerdaskan kehidupan bangsa. Soal penanggulangan kemiskinan Kemenag berperan dan memberikan kontribusi melalui pemberdayaan lembaga social keagamaan seperti pemberdayaan rumah ibadah sebagai pusat social kemasyarakatan. Pengelolaan infak, zakat, sedekah, wakaf serta dana social keagamaan lainnya juga turut membrikan kontribusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan masalah kemiskinan," kata Burhanuddin. Burhanuddin juga tidak lupa memberikan pesan bahwa Kemenag kedepan perlu lebih mempertajam substansi dan efektifitas tugas pokok yang telah dilaksanakan selama ini. "Sesuai dengan tema peringatan hari amal bakti nasional ini yakni kerja keras mewujudkan kementerian agama yang bersih dan berwibawa, saya meminta agar Kemenang dapat bekerja lebih maksimal lagi dengan mempertajam subtansi dan tugas pokok yang ada. Selain itu agar dapat mengedepankan nili-nilai kejujuran dan etika kerja yang sehat serta menjauhi segala bentuk praktik korupsi, kolusi dan nefotisme," pesan Bupati Kampar H Burhanuddin Husin. Dalam kesempatan tersebut, Bupati menyerahkan dan menyematkan pin penghargaan Satya Lencana Karya Satya pengabdian kerja selama 30, 20 dan 10 tahun kepada sejumlah PNS Kemenag yang dilanjutkan dengan penyerahan surat wakaf tanah kepada sejumlah pengurus masjid. Sementara itu Kepala Kemenag Kampar H Fairus yang ditemui usai acara tersebut mengatakan bersempena dengan peringatan hari bakti nasional pihak Kemenag Kampar melakukan aksi sosial dengan menyalurkan bantuan untuk Panti Asuhan Muhammadiyah dan Aisyah Kuok. "Bantuan yang kita berikan diantarannya berupa 51 paket Sembako untuk kedua panti tersebut," sebut Fairus. (arief)

Berita Lainnya

Index