Penumpang Oplet di Pekanbaru Makin Menurun

PEKANBARU (RiauInfo) - Sejak dinaikkannya tarif oplet dan banyaknya sopir oplet menarik ongkos diluar tarif resmi, banyak warga enggan menggunakan jasa angkutan ini. Hal ini dapat dilihat dari semakin menurunnya jumlah penumpang oplet di Pekanbaru.

Menurunnya jumlah penumpang ini diakui sendiri oleh para sopir di Pekanbaru. Bahkan menurut mereka penurunan penumpang mencapai 50 persen dari sebelumnya. "Kalau biasanya sekali jalan bisa mengangkut rata-rata 8 penumpang, sedangkan sekarang hanya 4 penumpang," ungkap Rahman (42) sopir oplet jurusan Tangkerang. Dia mengatakan, meski tarif oplet sudah dinaikkan, namun karena jumlah penumpang makin menurun, membuat pendapatannya setiap hari tidak pernah mengalami kenaikan. "Boro-boro naik, pendapatan kami malah terus menurun," ungkap ayah dari 2 anak asal Jabar ini. Hal yang sama juga diungkapkan Malik (36) sopir oplet jurusan Rumbai. Menurut dia, saat ini setiap jalan dia hanya bisa mendapatkan penumpang 5 sampai 6 orang saja. "Padahal dulunya bisa 10 orang bahkan kadang-kadang penuh," tambahnya. Dia mengaku makin kurangnya jumlah penumpang ini disebabkan naiknya tarif angkutan. "Tapi akan mustahil jika tarif tidak dinaikkan, karena harga BBM sudah naik dan semua kebutuhan hidup juga sudah naik," jelasnya lagi.(Ad)

Berita Lainnya

Index