Penjualan Pedagang Eceran Minyak Bensin Menurun

PEKANBARU (RiauInfo) - Beberapa pedagang minyak bensin eceran di Pekanbaru mengeluhkan hasil penjualannya pasca Bahan Bakar Minyak (BBM) naik. Bahkan, jika sebelum adanya kenaikan BBM dalam sehari mampu menjual 7 sampai dengan 12 leter sehari, kini rata-rata hanya 2 sampai 3 liter saja.

Seperti yang diungkapkan Messi pedagang eceran minyak bensin yang ada di jalan Garuda Kecamatan Marpoyan Damai, Rabu (28/5). Katanya penjualan minyak bensin saat ini relatif lebih seidkit kadang-kadang hanya mampu menjual 3 liter saja dalam sehari, bahkan dari pagi tadi belum ada yang membeli. Menurutnya, sejak kenaikan BBM dari Rp 4.500 menjadi Rp 6.000 per liter para pengendara lebih cendrung membeli ke SPBU. Apalagi harga di eceran lebih tinggi yakni rata-rata Rp 7.000 per liter. Kendati demikian, ini tidak begitu berpengaruh besar karena hanya usaha sampingan saja dari berbagai dagangan yang ia jual. Hal senada juga disampaikan oleh uni Yani, pedagang eceran minyak bensin yang ada di jalan KH Ahmad Dahlan. Diakuinya sepinya penjualan minyak bensin eceran telah dirasakan saat dua hari sebelum kenaikkan BBM. Sedangkan pedagang eceran minyak bensin yang ada di jalan Durian sekitar SPBU lebih mengatakan relatif laku. Pasalnya usaha penjualan eceran minyak bensin ini tergantung SPBU. Jika tutup karena kehabisan stok, biasanya bensin ecerannya jadi alternaif. Tetapi tentang berkurangnya penjualan minyak eceran saat ini, ia tidak menampikkannya.(muchtiar)
 

Berita Lainnya

Index