Penilaian Cabang Karate Gunakan Sistem Manual

PEKANBARU (RiauInfo) - Jika cabor taekwondo sudah memastikan akan menggunakan sistem elektronik yang terkomputerisasi pada pertandingan PON XVIII mendatang, tidak begitu halnya untuk cabor karate. Cabor ini dipastikan tetap memakai sistem manual, yakni hitungan perolehan poin dari penilaian 4 juri yang ada di pinggir lapangan. Kepastian ini merupakan hasil ketetapan Tim Tecnical Delegated Pengurus Besar federasi Olahraga Karate Indonesia (PB FORKI). "Sistem poin masih juri, tidak komputerisasi. Tak ada perubahan dengan PON sebelumnya," ungkap Tim TD FORKI Donal Kolopita di Pekanbaru. Untuk juri sendiri akan dipersiapkan 4 orang, sementara wasit satu orang dan dipersiapkan juga satu pengawas lapangan di setiap pertandingan. Mengenai jumlah keseluruhan wasit yang akan memimpin pertandingan sendiri sama halnya dengan PON sebelumnya, yakni 60 orang.(zas/tp)

Berita Lainnya

Index