PEKANBARU (RiauInfo) - Walikota Pekanbaru Herman Abdullah merasa kecewa dengan pelaksanaan Festival Danau Buatan yang baru saja dibukanya Sabtu pagi (9/6). Sebab festival tersebut hanya dihadiri segelintir kecil masyarakat saja, padahal kegiatan yang digelar cukup banyak.
"Saya benar-benar kecewa dengan festival ini, karena hanya melibatkan sedikit sekali masyarakat. Padahal acara yang digelar dalam festival ini cukup banyak dan menarik. Kenyataannya lebih banyak pejabat yang hadir ketimbang masyarakat," ujarnya.
Menurut Herman, kondisi ini tidak lain disebabkan kurangnya sosialisasi yang dilakukan panitia terhadap kegiatan ini. "Kegiatan seperti festival ini memang tidak mungkin diadakan dengan main-main, tapi harus serius dilaksanakan," ujarnya.
Seharusnya panitia tidak hanya melibatkan pihak kecamatan saja, tapi juga melibatkan seluruh lapisan masyarakat, seperti pelajar, mahasiswa dan sebagainya. Sebab berbagai kegiatan yang diadakan di festival ini juga dapat diikuti oleh para pelajar.
Berkaitan hal itu, Herman berharap dalam pelaksanaan festival tahun depan panitia harus benar-benar melaksanakannya dengan serius. Jangan seperti sekarang yang terkesan hanya main-main. Kalau kondisinya seperti sekarang juga, tentunya pelaksanaan festival ini hanya sia-sia saja.
Seperti diketahui Festival Danau Buatan ini dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata Kota Pekanbaru. Berbagai kegiatan yang diadakan antara lain lomba dayung, lomba tari melayu, lomba busana melayu, dan berbagai pergelaran seni lainnya.(Ad)
