PEKANBARU (RiauInfo) - Menjelang penutup tahun ini, menjadi saat-saat yang selalu dinanti-nantikan oleh para pedagang terompet. Sebab di saat ini usaha dagang terompet mereka bakal laku keras dibeli oleh masyarakat untuk memeriahkan malam pergantian tahun.
Makanya saat ini para pedagang terompet sudah mulai bersiap-siap menghadapi panen besar itu dengan mengumpulkan stok terompet sebanyak-banyaknya dan mengatur strategis pemasarannya. Sekarang ini stok terompet itu sudah mulai berdatangan dari para perajinnya di Pulau Jawa.
Juwono (43) salah seorang pedagang terompet yang tinggal di Jalan Arifin Achmad mengaku stok terompet yang akan dipasarnya menjelang akhir tahun ini sudah mencukupi. "Bahkan sejak beberapa hari ini anggota saya sudah mulai menjualnya di beberapa tempat di Pekanbaru," ungkapnya.
Dikatakannya, dalam menghadapi malam pergantian tahun ini dia memiliki 5 orang anggota yang akan memperdagangkan terompetnya. "Saya sendiri juga turun tangan untuk berdagang terompet. Biasanya saya mangkal di sekitar jalan Sudirman, tepatnya di depan lokasi bekas MTQ Nasional," jelasnya kepada RiauInfo, Sabtu (15/12)
Untuk saat ini memang belum seluruh anggotanya diturunkan. Namun nanti di atas tanggal 20 Desember seluruhnya sudah turun menjajakan terompet. "Mereka akan berdagang di tempat mangkal masing-masing, ada di Jalan Sudirman, Jalan Tuanku Tambusai, dan ada juga di Jalan Ahmad Yani," tambahnya lagi.
Ketika ditanya tentang keuntungan yang diraihnya dari usaha terompet ini, dia sedikit enggan mengungkapkannya. "Ya lumayan jugalah bang. Biasa untuk makan dan sebagian ditabung sebagai modal untuk dagang terompet tahun depan lagi," ujar ayah dari seorang anak asal Pacitan ini.(Ad)
