Pedagang Ayam Goreng 'Kentucky' Ikut Naikkan Dagangan

PEKANBARU (RiauInfo) - Mahalnya harga minyak goreng sekarang ini telah membuat semua pedagang goreng-gorengan menaikkan harga barang dagangannya. Hal ini juga dilakukan oleh para pedagang ayam goreng "Kentucky" yang banyak di temukan di pinggir-pinggir jalan di Pekanbaru.

Jika selama ini para pedagang ayam "kentucky" itu menjualnya dengan harga Rp 3 ribu per potong, sekarang mereka menaikkan harga dagangannya itu menjadi Rp 3.500 per potong. "Kami terpaksa menaikkannya karena harga minyak goreng sekarang mahal," ujar Uni Wati (47), salah seorang pedagang di Jalan Hangtuah Pekanbaru. Dia menyebutkan harga minyak goreng yang sampai Rp 15 ribu per liter, telah menurunkan pendapatan dari usahanya itu. Makanya sejak dua hari terakhir ini dia menaikkan harga dagangannya. "Nanti kalau harga minyak goreng turun lagi, kami juga akan turunkan lagi harganya," ungkapnya. Hal yang sama juga dilakukan Syawal (42) pedagang ayam goreng "kentuckiy" di Jalan Harapan Raya Pekanbaru. Menurut dia, semua dia sempat akan stop dulu berdagang karena tidak kuat lagi menghadapi kenaikan harga minyak goreng. "Tapi setelah ditimbang-timbang akhirnya saya putuskan untuk terus berdagang, tapi dengan menaikkan harga ayam gorengnya," jelas dia. Memang sejak harga ayam gorengnya dinaikkan, pembeli jadi menurun. Tapi ini memang sudah jadi resiko sebagai pedagang.(Ad)


Berita Lainnya

Index