PEKANBARU (RiauInfo) - Walikota Pekanbaru Herman Abdullah Rabu (30/4) melakukan sidak di 6 tempat sekaligus. Sidak yang dimulai pada pukul 10.00 Wib tersebut diikuti beberapa rombongan dari Disdikpora dan Bawasda guna memantau tingkat kedisiplinan pegawai.
Disamping itu Herman Abdullah juga ingin mengetahui langsung bagaimana sistem jalanannya pelayanan terhadap masyarakat, serta melakukan pendataan secara langsung terhadap beberapa bangunan yang dianggap mesti direhap.
Beberapa tempat yang terkena sidak yakni, satu buah Puskesmas yang ada di jalan Jati Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Senapelan, 2 kantor lurah masing-masing lurah jalan Jati Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Senapelan dan kantor lurah jalan Sri Indra Kelurahan Bukit Kecamatan Rumbai, 1 kantor camat Payung Sekaki, 1 Sekolah Dasar Negeri 019 jalan Sri Indra Kelurahan Bukit Kecamatan Rumbai serta peninjauan langsung terhadap korban banjir yang menimpa perumahan mantan pegawai Raja Garuda Mas (RGM) di jalan Sri Indra Kelurahan Rumbai Bukit Kecamatan Rumbai.
Dari sidaknya, walikota serius melakukan pengecekan terhadap data-data kantor, absensi, kedisplinan pegawai, pelayanan, fisik bangunan serta memberikan arahan tentang tata ruang yang dianggap kurang mengenakan hingga mengganggu kenyamanan terhadap masyarakat yang datang.
Seusai sidak tersebut, walikota mengatakan ini adalah bentuk pelayanan terhadap masyarakat. Sidak ini telah menjadi agenda rutinitas bulananannya. Jadi dengan cara ini, para pegawai yang kedapatan tidak disiplin langsung mendapat teguran termasuk keluhan prasarana jika sifatnya mendesak langsung akan diutamakan.
Seperti masalah absensi, ia yakin banyak sekali ketidakjujuran. "Para pegawai ini banyak sekali yang tidak jujur kalau saya lihat. Datang pukul 8.00 buat diabsen 7.30 Wib. Hal Seperti ini kan kalau dibiarkan akan berdampak pada lainnya," katanya kepada wartawan.
Walikota juga banyak memberikan arahan sebaiknya setiap kantor dilengkapi dengan monografi kantor dan keterangan pelayanan berbagai urusan agar para warga yang datang bisa langsung kemana dan apa yang mesti dilakukan.
Untuk itu, ia menghimbau kepada seluruh instansi pemerintahan agar dapat memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat tanpa terkecuali. Bahkan walikota sempat memberikan saran, kepada warga yang hendak berurusan kemudian diminta uang yang tak jelas langsung saja lapor kepadanya atau ke kantor walikota. Jika terbukti, ia siap memberikan sangsi.(muchtiar)
