NTP Turun Selama November 2008 Turun 0,57 Persen

PEKANBARU (RiauInfo) - Nilai tukar Petani (NTP) adalah angka perbandingan antara indeks harga yang diterima petani dengan indeks yang dibayar petani yang dinyatakan dalam persentase. Salah satu untuk melihat indikator untuk melihat tingkat kesejahteraan petani. 

NTP juga menunjukan daya beli atau daya tukar (term of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk daya pruduksi. Semakin tinggi NTP relatif baik kehidupan para petani. Berdasarkan hasil pemantauan harga-harga pedesaan di Provinsi Riau, NTP di bulan November 2008 tercatat 94,08 atau turun sebesar 0,75 persen dibandingkan dengan NTP Oktober 2008 yang mencapai 94,08. Hal ini diungkapkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau, Irlan Indracahyo, kepada wartawan Senin (5/1) saat ekpos berita resmi statistik di ruang kerjanya. Hal ini disebabkan harga barang atau produk pertanian yang dihasilkan oleh rumah tangga tani mengalami penurunan. Dan harga barang dan jasa yang konsumsi oleh rumha tangga maupun untuk keperluan produksi pertanian juga mengalami penurunan. Bila NTP November 2008 dibandingkan Oktober 2008, tiga dari lima subsektor NTP mengalami penurunan, yaitu subsektor hortikultura 1,00 persen, subsektor tenaman perkebunan rakyat 2,84 persen dan subsektor perikanan 0,59 persen. Sedangkan seubsektor tenaman pangan dan subsektor peternakan mengalami kenaikan masing-masing 1,03 persen dan 2,28 persen. (muchtiar)

Berita Lainnya

Index