Nelayan Mesti Waspada Gelombang Kepri

PEKANBARU (RiauInfo) - Gelombang air laut sejumlah perairan Provinsi Kepualuan Riau (Kepri) masih dalam keadaan waspada bagi pelayaran. Gelombang maksimum rata-rata mencapai 2 meter hingga 3,5 meter terjadi di perairan BAtan dan Natuna. Selain itu, tingkat waspada bagi pelayaran tradisional adalah kondisi cuaca buruk di perairan yang berdekatan dengan Laut Cina Selatan tersebut.
Kantor Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru melaporkan, gelombang yang munsul akibat cuaca buruk tersebut mencapai 2 meter hingga 3 meter di periaran Batam, Selat Singapura dan Tanjung Pinang. Sedangkan ketinggian gelombang antara 2,5 meter hingga 3,5 meter terjadi di perairan Kepulauan Natuna, Matak, Tarempa, Dabosingkep sekitarnya. Kepala kantor BMKG Pekanbaru Philip mUstamu melalui staf analisa Warih mengatakan, gelombang pasang dengan rawan cuaca buruk tersebut perlu diwaspadai oleh kapal tradisonal yang biasa digunakan nelayan melaut. Sementara itu, gelombang perairan Riau di Selat Melaka, Bengkalis, Dumai hingga perairan Selat Panjang relatif kondusif bagi pelayaran. Periaran Riau tersebut hanya mengalami gelombang rata-rata mencapai 0,5 meter hingga 0,75 meter. Sehingga relatif aman bagi pelayran tradisional yang biasanya dibawa nelayan untuk melaut.(Surya)

Berita Lainnya

Index