Munculnya Penyakit Aneh di Pekanbaru Jadi Berita Utama "Riau Pos"

PEKANBARU (RiauInfo) - Munculnya penyakit aneh di Pekanbaru yang mirip dengan Cikungunya mendapat perhatian dari Harian Riau Pos. Harian ini memberitakan kasus tersebut dalam berita utamanya dengan judul "Puluhan Warga Pekanbaru Terserang Penyakit Aneh". 

Dalam beritanya harian ini mengatakan puluhan warga Jalan Aceh Pekanbaru tiba-tiba terserang penyakit aneh. Penyakit ini ditandai dengan suhu badan yang sangat tinggi yang disertai nyerih pada sendi-sendi, terutama kaki dan tangan. Sedangkan Harian Riau Mandiri hari ini dalam berita utamanya mengungkapkan adanya 9 produsen ekstasi divonis hukuman mati oleh Mahkamah Agung (MA). Selain itu dua juru bayar dan pembantu umum pabrik ekstasi terbesar di Asia Tenggara dihukum 20 tahun menjara. Berita itu dirangkum dalam berita berjudul "9 Produsen Ekstasi Divonis Mati". Rakyat Riau dalam berita utamanya hari ini tentang pernyataan dari Kapolda Riau Brigjen Pol Drs Sutjiptadi yang berjanji akan membeberkan hasil pengujian yang dilakukan Mabes Polri terhadap limbah RAPP. Berita itu ditulis dengan judul "Hasil Uji Limbah RAPP Segera Dibeberkan". Pekanbaru Pos hari ini masih tetap memberitakan kasak-kusuk menjelang Pigubri 2008 mendatang. Kali ini dengan beritanya berjudul "Chaidir Tempel Rusli Zainal" disebutkan bahwa akhir-akhir ini ada kesan Ketua DPRD Riau itu selalu menempel pada Rusli Zainal. Melihat ini ada rumor berkembang bahwa Chaidir sangat berharap jadi pasangan Rusli Zainal nantinya. Masalah rencana pemangkasan proyek-proyek pembangunan berkaitan berkurangnya penerimaan dana bagi hasil (DBH) menjadi berita utama Metro Riau. Dengan beritanya berjudul "DPRD Akan Bahas Pemangkasan Proyek", harian ini menyebutkan pengurangan penerimaan DBH itu memang sangat berpengaruh terhadap proyek-proyek di Riau, sehingga kemungkinan nantinya terpaksa dipangkas. Sementara itu Media Ria hari ini lebih memusatkan perhatiannya kepada kegiatan Workshop Pariwisata Riau yang digelar kemaren di Kantor Gubernur Riau. Berita itu ditulisnya dengan judul "Tahun 2008: Pencanangan Pengembangan Kepariwisataan Riau". Sedangkan Pekanbaru Pos hari ini memberitakan tentang kisah duka yang dialami seorang janda. Karena anaknya kelaparan, janda tersebut nekat mencuri beras. Berita itu ditulis dengn judul "Anak Kelaparan, Janda Nekat Curi Beras". Harian ini juga memberitakan soal adanya oknum Satpol PP Beli Ganja Ditangkap. Harian Tribun Pekanbaru hari ini lebih memfokuskan pada berita nasional. Edisi ini mengangkat soal kisrh yang terjadi di kalangan DPR RI berkaitan dana Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP). Berita itu dirangkum dengan judul "Giliran DPR Kisruh".

Berita Lainnya

Index