Mobil Mogok Massal di Depan RSUD Arifin Ahmad dan Top Market

PEKANBARU (RiauInfo) - Hujan lebat yang melanda Pekanbaru Senin subuh (27/8) hingga siang, tak luput membuat sejumlah ruas jalan langganan banjir, tenggelam. Dua ruas jalan yang menjadi langganan banjir itu yakni di Jalan Diponegoto tepatnya di depan Arifin Ahmad dan Jalan Sudirman tepatnya di depan Top Market.

Banjir yang terjadi tadi di kedua ruas jalan tersebut telah menimbulkan malapetaka bagi pengendara mobil dan epeda motor yang melewati tempat itu. Karena saking buru-buru warga yang hendak ke kantor atau mengantar anak ke sekolah, jalan yang telah terendam banjir itu mau tak mau dilalui juga. Walhasil, banyak mobil dan sepeda motor mogok di tempat itu. Ketinggian air ternyata telah mencapai sistem perapian dari mobil atau sepeda motor tersebut, sehingga menyebabkan mogok. Puluhan mobil dan sepeda motor terlihat mogok massal di depan RSUD Arifin Ahmad dan Top Market, pagi menjelang siang tadi. Irwan (36) salah seorang pengendara mobil terlihat kesal saat mobilnya tiba-tiba mogok saat melintasi ruas jalan yang sedang terendam banjir di depan RSUD Pekanbaru itu. "Padahal saya sedang terburu-buru mau ke kantor, eh sialnya mogok disini," ujarnya. Saat dijumpai RiauInfo, ayah dari dua orang anak ini sedang berusaha memnghidupkan kembali mobilnya, tapi tetap juga tidak bisa menyala. "Iya beginilah resikonya kalau terburu-buru, coba saya memutar ke jalan lain, pasti hasilnya tidak begini," tambahnya sedikit emosi. Hal yang sama juga dialami Elpi (22) pengendara mobil Sedan Corolla yang terjebak mogok di ruas jalan Sudirman, tepatnya di depan Top Market, Pekanbaru. Dia mengaku, sewaktu akan melewati ruas jalan ini sempat punya pikiran untuk berbalik saja, walaupun arus melawan arus. Tapi karena di belakangnya banyak mobil lainnya yang antre akan lewat, dia tidak bisa berbalik arah. Terpaksa juga harus melewati ruas jalan yang sedang tenggelam oleh banjir itu. "Begitu saya mencoba melewatinya, pas berada di tempat yang dalam tiba-tiba mesin mati. Sudah diusakan menyalakannya, tetap tidak mau," jelasnya kesal.(Ad)

Berita Lainnya

Index