Mobil Ditahan DPRD Lama, Anggota DPRD Riau Bakal Gigit Jari

Berita ini menjadi headline Pekanbaru Pos edisi Rabu (30/9) berjudul "DPRD Gigit Jari". Harian ini menyebutkan Pemprov Riau melalui Bappeda Riau mengaku tak mau buru-buru melakukan pengadaan penambahan mobil baru pada tahun 2010. Sebab Bappeda akan melakukan evaluasi terhadap 54 mobil dinas yang belum seluruhnya dikembali anggota DPRD lama. Sementara itu Koran Riau dalam rubrik Dedahnya menyebutkan bahwa tidak ada masalah jika mantan anggota dewan masih menggunakan mobil dinas setahun ke depan. Lagi pula, anggoa dewan yang baru memiliki mobil pribadi. Berita itu menjadi headline Koran Riau berjudul "Biarkan Mantan Dewan Bawa Mobil". Kasus kebakaran yang menimpa Markas Arhanudse 13/BS dan menewaskan Prajurit dua (Prada) Mahfud yang juga ajudan Komandan Yonif Letkol Arh Madediana menjadi headline Pekanbaru Pos hari ini. Berita itu berjudul "Markas Arhanudse 13/BS Ternakar, Prajurit Tewas Terpanggang". Antasari Azhar tersandung kasus dua kali, setelah kasus pembunuhan terhadap Nasrudin, kini dijerat kasus baru akibat pertemuannya dengan Anggoro Widjojo, Dirut PT Masari Radiokom di Singapura. Berita itu menjadi headline Riau Pos hari ini berjudul "Antasari Tersangka Lagi". Rencana mengebom kediaman pribadi Presiden SBY di Puri Cikeas bukan hanya isapan jempol. Kaka beradi Syaifudin Zuhri dan M Syahris dipersiapkan sebagai eksekutor pengeboman di lokasi tersebut. Berita ini menjadi headline Tribun Pekanbaru berjudul "Zuhri Siap Bom Rumah SBY". Sedangkan headline Riau Mandiri hari ini tentang sidang Paripurna DPR Selasa petang kemaren akhirnya mengesahkan RUU Pengadilan Tipikor. Namun UU yang terdiri dari 9 bab dan 40 pasal dinilai sejumlah kalangan masih bias. Berita itu berjudul "UU Pengkor Bias". Berita yang sama juga jadi headline Metro Riau berjudul "RUU Pengadilan Tipikor Disahkan". Harian ini menyebutkan, pengesahan UU tersebut hanya dihadiri seratusan anggita DPR, sementara ratusan lainnya yak terlihat batang hidungnya.(ad)