Menpora Dan Ketua Koni Pusat Bakal Datang Ke Bengkalis

“Selain Menpora dan Ketua KONI Pusat, menurut rencana President Asian Sepaktakraw Federation (Astaf) atau Presiden Sepaktakraw Asia Tenggara, Abdul Halim Bin Kader, insya Allah juga bakal hadir,” terang Tuah. Hal itu disampaikan Tuah kepada sejumlah wartawan usai memimpin rapat persiapan di lantai II Kantor Bupati Bengkalis, Rabu (2/5) kemarin. Ditambahkan Tuah, dalam kejuaraan bertaraf innternasional tersebut, ada dua kejuaraan yang bakal digelar. Yaitu, beach takraw (sepak takraw pantai) dan takraw in door (dalam gedung). Masing-masing diikuti putra dan putri. Untuk takraw pantai pertandingan dilaksanakan di depan Pelabuhan Bandar Sri Laksamana. Sedangkan takraw in door di Perkasa Alam Sport Hall,” imbuh Tuah. Selanjutnya, papar Tuah, berdasarkan informasi yang diperolehnya dari pengurus Astaf, setakat ini sudah ada 7 negara yang sudah menyatakan kesediaannya dan dapat dipastikan bakal ambil bagian. “Pembukaan kejuaraan tersebut dilaksanakan 24 Juni,” papar Tuah. Selain Indonesia sebagai tuan rumah, 6 negara lainnya adalah Malaysia, Singapura, Filiphina, Brunei Darussalam, Vietnam, dan Thailand. “Sedangkan 4 negara lainnya, seperti Laos dan Myanmar , setakat ini memang belum memberi jawaban pasti. Namun secara lisan sudah menyatakan kesediaannya untuk hadir,” imbuh Tuah sembari menambahkan masing-masing negara bakal menurunkan tim inti atau kekuatan penuh. Masih menurut Tuah, pada acara pembukaan juga akan digelar pertandingan sepaktakraw massal. Pertandingan sepaktakraw akan yang digelar di 100 lapangan secara serentak ini, katanya, pelaksanaan bakal dipusatkan di pantai pasir Bandar Sri Laksamana. Pada bagian lain, Tuah mengajak seluruh lapisan masyarakat di daerah ini untuk dapat berpartisipasi aktif memeriahkan dan menyukseskan kejuaraan tersebut. Khususnya masyarakat di Kota Bengkalis dan sekitarnya. “Baik pada saat pembukaan, penutupan dan selama kejuaraan berlangsung,” harap Tuah sembari mengatakan untuk takraw pantai kejuaraan di Bengkalis ini merupakan yang pertama diselenggarakan. Sementara itu, sejumlah warga Kota Bengkalis yang berhasil diminta tanggapannya, umumnya menyambut baik dipercayanya Kabupaten Bengkalis sebagai tempat penyelenggara event tersebut. Indra Gunawan, misalnya. Menurut Ketua DPD KNPI Bengkalis, banyak keuntungan yang dapat diperoleh dengan dipercayanya Bengkalis sebagai tempat penyelenggaraan event itu. "Disamping merupakan ajang promosi daerah yang efektif, digelarnya event berskala internasional di Bengkalis ini juga akan memberikan keuntungan ekonomi yang sangat besar bagi masyarakat setempat,” harap Indra. Terkait dengan itu, Eed, begitu anggota DPRD Bengkalis dari Fraksi Partai Golkar akrab dipanggil, mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya di Kota Bengkalis untuk dapat memberikan konstribusi demi suksesnya kejuaraan itu. Kemudian, Eed juga mendukung kebijakan Pemkab Bengkalis yang mengharuskan para pemilik took di Kota Bengkalis untuk membuat dan memasang nama tokonya dengan neon book sebelum kejuaraan tersebut berlansgung. “Demi nama baik Kabupaten Bengkalis sebagai tuan rumah dan suksesnya helat ini, kepada semua pemilik toko diharapkan dapat mendukung kebijakan Pemkab Bengkalis itu,” terang Eed. Selain itu, ketika dihubungi melalui telepon genggamnya kemarin, Ketua Pengurus Kabupaten Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Bengkalis, H Azwar membenarkan jika Senin 14 Mei ini, Presiden Astaf, Abdul Halim Bin Kader, direncanakan bakal datang ke Bengkalis. “Kedatangan Presiden Astaf dalam rangka mengecek segala kesiapan kejuaraan tersebut,” terang Azwar yang ketika dihubungi mengaku tengah berada di Jakarta untuk mengikuti Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) bersama Bupati Bengkalis, H Syamsurizal.