Mengaku Wartawan, Jual Kalender 2008 Seharga Rp 100 Ribu

PEKANBARU (RiauInfo) - Sejumlah pemilik toko di kawasan Simpang Panam, Pekanbaru mengeluh karena sering didatangi pihak-pihak tertentu menawarkan kalender dengan harga tak masuk akal. Bahkan ada pihak yang menjual kalender itu mengaku sebagai wartawan dan menjual kalendernya dengan harga Rp100 ribu.

Seperti yang diakui Nofri (33) pemilik toko di Jalan Arengka II Pkanbaru kepada RiauInfo, Minggu (11/11) di kediamananya mengatakan, beberapa waktu lalu dua orang pria mendatangi tokonya untuk menawarkan kelender. Kedua orang itu mengaku sebagai wartawan, namun tidak menyebutkan nama medianya. Mereka menawarkan kelender yang diantaranya ada gambar kegiatan Gubernur Riau Rusli Zainal. Sedangkan di kalender itu tertulis nama "Komnas Haki". Mereka menawarkan kalender itu dengan harga Rp 100 ribu per kelender dan minta agar dibeli tiga kalender sekaligus. "Untuk menghargai kedua orang yang mengaku sebagai wartawan itu, tawaran itu saya terima juga, tapi bukan untuk tiga kalender, melainkan cukup satu kalender saja," ujarnya. Ternyata orang itu tidak keberatan saya membeli satu kalender saja. Tapi yang membuat saya bingung, apa begini caranya jika wartawan butuh dana untuk kegiatannya. "Saya tidak mengerti dana itu untuk apa, tapi mereka bilang untuk mengadakan kegiatan yang akan digelar di Gedung Daerah," kata Nofri lagi.(Ad)

Berita Lainnya

Index