Masyarakat Riau Terancam Kelaparan

PEKANBARU (RiauInfo) - Gempa yang telah memporakporanda Sumbar ternyata berdampak buruk terhadap Riau. Akibat gempa itu, harga sembako di Pekanbaru dan sejumlah kota lainnya di Riau kini telah melonjak menjadi beberapa kali lipat. 
Hal ini disebabkan sembako yang beredar di Riau umumnya dipasok dari Sumbar. Kini akibat Sumbar diporakporandakan oleh gempa, pasokan tersebut terhenti, sehingga stok sembako di daerah ini makin menipis. Kalau ini terus terjadi, maka masyarakat Riau akan terancam kelaparan. Namun Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Riau, H Humizry Husein kepada wartawan Kamis (8/3) di Pekanbaru justru minta masyarakat untuk tidak gelisah terhadap bencana yang melanda Sumbar itu. "Masyarakat tidak usah cemas akan terjadi kelangkaan bahan pangan," ujarnya. Menurut dia, kebutuhan pangan untuk provinsi Riau tidak semata-mata masuk dari daerah itu. "Stok pangan kita tidak cuma masuk dari Sumbar. Akan tetapi juga banyak yang masuk dari daerah atau provinsi tetangga lainnya," ujarnya Kebutuhan pangan yang masuk ke daerah Riau yang berasal dari Sumatera Barat, menurut dia hanyalah sebangsa sayur-sayuran. Sedangkan kebutuhan lainnya berupa beras sudah masuk dari provinsi tetangga seperti sumatera utara, jambi dan palembang serta dari pulau jawa. Lebih lanjut ia mengatakan bahwa kebutuhan pokok seperti sayur-sayuran dipasaran saat ini memang terjadi lonjakan harga. Itupun tidak semua komoditi sayur-sayuran itu yang mengalami lonjakan. Pantauan dipasar tradisional, terhimpun bahwa harga komoditi sayur-sayuran memang mengalami lonjakan harga yang cukup tinggi. Untuk cabe merah misalnya, pengalami kenaikan harga mencapai 100 persen sebelum terjadi gempa yang melanda Sumatera Barat.(Ad)
 

Berita Lainnya

Index