Mambang Mit Berkelit

Padahal, empat pejabat yang beberapa waktu lalu telah diakui Gubernur sebagai PNS yang akan diberhentikan terkait kasus korupsi, salah satunya adalah Kepala Dinas Perkebunan Riau yang notabene diserahterimakan pada acara tersebut. “Yang jelas hal ini agar efektifitas tugas dari keseluruhan SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau dapat berjalan dengan baik,” sebut Mambang di hadapan wartawan usai acara serah terima jabatan tersebut Jum’at (28/9) di kantor gubernur Riau, Pekanbaru. Mambang menegaskan, penggantian suatu jabatan atau mutasi dalam suatu organisasi adalah suatu keharusan. ”Hal ini merupakan suatu mekanisme dan sistematis yang biasa dalam sebuah organisasi. Apalagi Dinas Perkebunan merupakan bagian atau unit dari Pemerintah Provinsi Riau. Begitu juga halnya dengan dinas-dinas lainnya,”ujar Mambang. Menurut Mambang, hal itu juga biasa dalam mencapai visi dan misi sebuah organisasi. Visi dan Misi diimplementasikan dalam Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) dari Satuan Kerja Pemerintah Daerah yang ada di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau. Mambang mengharapkan kepada Syuhada Tasman pada jabatan yang baru sebagai fungsional koperasi dapat membantu menggerakkan kelembagaan berbagai unit koperasi. Misalnya mengembangkan kelembagaan koperasi di Dinas Perkebunan, Pertanian dan Peternakan, Perikanan dan dinas lainnya. ”Kita melihat secara positif bahwa setiap orang ada suatu kelebihan dan ada pula kekurangan. Seseorang suatu saat tepat pada posisi lain dan pada suatu saat seseorang itu tepat pada posisi yang lain pula,” kata Mambang. Serah terima jabatan Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau ini dilaksanakan di ruang rapat Sekretaris Daerah Provinsi Riau. Acara ini selain disaksikan langsung oleh Sekretaris Daerah Provinisi Riau HR Mambang Mit juga dihadiri Kepala BADP Provinsi Riau Drs Ramli Walid.(Surya)