PEKANBARU (RiauInfo) - Dalam sepekan terakhir ini hampir setiap malam terjadi kemalingan di Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru. Sejumlah rumah telah menjadi korban, bahkan maling juga membobol sebuah bengkel sepeda motor yang berada di pinggir Jalan Hangtuah.
Terkiat makin merajalelanya maling, kini warga rejosari meningkatkan kewaspadaannya. Mereka kembali mengaktifkan sistem keamanan kelililing (siskamling) yang selama ini sempat vakum. Selain itu tiap-tiap individu warga juga berusaha mengantisipasi maling itu.
Seperti yang dilakukan Chandra, salah seorang warga, setiap malam pemasang "alarm" yang terbuat dari kaleng di setiap pintu dan jendela rumahnya. Jika ada maling berusaha masuk secara paksa melalui pintu maupun jendela, kaleng akan jatuh dan mengeluarkan suara yang dapat membangunkan penghuni rumah.
"Ini sudah kami lakukan sejak sepekan terakhir ini. Sebab saat ini maling sudah mengganas di daerah kami ini," ungkap dia. Dia mengatakan, meski rumah warga sudah banyak dibobol maling, namun belum satu malingpun berhasil ditangkap warga.
Makanya, menurut dia, warga saat ini terus meningkatkan kewaspadaannya dengan mengaktifkan kembali siskamling dan enjaga rumah masing-masing agar jangan sampai dibobol maling. "Kami akan terus melakukan ini sampai suasana sudah kembali aman," tambahnya.(Ad)
