PEKANBARU (RiauInfo) - Pada malam Valentine Day beberapa waktu lalu, kondom merupakan komoditi yang aling digemari. Buktinya alat kontrasepsi yang dapat dibeli secara bebas ini laku keras di Pekanbaru. Ini membuktikan betapa telah rusaknya moral pada sebagian kalangan anak muda di kota ini.
Berita ini menjadi headline Pekanbaru Pos edisi Selasa (17/2) berjudul "Jangan Obral Kondom!". Harian ini menyebutkan Lembaga Adat Melayu LAM) Riau mengaku sangat prihatin atas kenyataan tersebut. Sekretaris Umum LAM Riau OK Nizami Jamil menegaskan persoalan ini tidak boleh dopanding sebelah mata lagi.
Kasus perkosaan yang dialami seorang mahasiswi di Pekanbaru menjadi berita utama Pekanbaru MX hari ini. Mahasiswi itu diperkosa di sebuah ubuk kebun oleh seorang pria yang dikenalinya lewat handphone. Berita itu berjudul "Kenalan Lewat HP, Mahasiswi Diperkosa dalam Gubuk".
Lagi, headline Media Riau tentang surat jaminan pelaksana proyek pengadaan formulir pemilihan umum anggota DPR, DPD, DPRD Riau dan DPRD Kabupaten/kota. Harian ini menyebutkan surat jaminan yang sebelumnya diberitakan telah diserahkan, ternyata belum diserahkan. Berita tu berjudul "Surat Jaminan Pelaksana Diduga Tidak Ada".
Setelah reda sesaat, kebakaran hutan dan lahan kembali marak di Riau. Sebanyak 35 titik api dilaporkan terpantau di berbagai kabupaten di Riau. Kondisi ini telah menimbulkan kabut asap di beberapa daerah di Riau. Berita ini jadi headline Riau Mandiri berjudul "Riau Kembali Membara".
Sementara itu headline Koran Riau hari ini tentang keluh kesah yang disampaikan Wagubri HR Mamban Mit tentang masalah krisis listrik kepada Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro yang melakukan kunjungan kerjanya ke Riau. Berita itu berjudul "Dengar 'Curhat' Wagubri, Purnomo Telepon Dirjen Listrik".
Berita yang sama juga jadi headline Riau Pos hari ini berjudul "Satu Juta KK Tak Berlistrik". Harian ini menyebutkan krisis listrik yang terjadi di Riau telah menyebabkan sebanyak 1.140.513 kepala keluarga di Riau belum menikmati aliran listrik dari PLN.
Nasib tragis yang dialami Jayunis (54) warga Padang yang tewas setelah disambar iring-iringan konvoi truk Brimob Polda Sumbar di Padang menjadi headline Tribun Pekanbaru. Ironisnya korban hanya mendapat pertolongan seadanya saja. Berita berjudul "20 Menit Meragang Nyawa".
Buntut dari aksi demo anarkis yang terjadi di DPRD Sumut menjadi headline Metro Riau hari ini. Saat ini polisi telah menetapkan sebanyak 67 tersangka dalam kasus demo anarkis itu. Sebanyak 5 orang diantaranya diancam hukuman mati. Berita berjudul "5 Tersangka Diancam Hukuman Mati".(ad)
