PEKANBARU (RiauInfo) - Memang sudah jadi tradisi, setiap hari Imlek warga Tionghoa yang tinggal di sekitar kawasan Pasar Bawah memasang ribuan lampu pion di atas ruas Jalan Karet, Pekanbaru. Ini membuat suasana di sekitar tempat itu jadi berubah, terutama malam hari, seperti berada di kawasan China Town, Singapura.
Pemasangan ribuan lampu pion itu menimbulkan rasa ketertarikan sebagian warga Pekanbaru untuk menikmati suasana Imlek di sekitar tempat itu. Ini dibuktikan dari banyaknya warga Pekanbaru datang ke tempa itu bersama keluarganya. Mereka tidak hanya warga Tionghoa saja, tapi warga pribumi juga banyak berdatangan.
Seperti yang diamati RiauInfo, Rabu malam (6/2) tadi, ratusan warga kelihatan berbaur dengan warga Tionghoa di tempat itu. Bahkan tempat penjualan pernik-penik Imlek jadi sasaran tempat mereka kunjungi. Terlihat beberapa warga pribumi ikut membeli pernik-pernik itu, seperti kalung, gelang yang terbuat dari batu giok.
Suasana ramai juga terasa di sekitar Vihara yang ada di Jalan Karet tersebut. Sejumlah warga Tionghoa terlihat mulai melakukan persembahyangannya. Sedangkan sejumlah warga lainnya hanya melihat dan meramaikan suasana. Diperkirakan besok malam suasana di tempat itu akan lebih meriah lagi dengan berbagai pertunjukan.(Ad)
