PEKANBARU (RiauInfo) - Ternyata banyaknya libur nasional akhir-akhir ini bisa mempengaruhi stok gas elpiji di Pekanbaru. Jadi dengan kata lain, terjadinya kelangkaan gas elpiji di Pekanbaru akhir-akhir ini bukan disebabkan adnya permainan agen, namun dipengaruhi oleh banyaknya libur nasional.
Pernyataan itu disampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, Suraji, Kamis (3/1) di Pekanbaru terkait masih langkahnya gas elpiji di Pekanbaru. Padahal pihak Pertamina menyatakan terus melakukan pemasokan gas tersebut untuk masyarakat Pekanbaru.
Menurut dia, banyaknya libur nasional dalam beberapa pekan terakhir ini menyebabkan tersendatnya pemasokan gas ke Pasir Putih. Karena itub dia merasa yakin, setelah libur berakhir pasokan gas untuk masyarakat Pekanbaru akan kembali normal seperti biasa.
Saat ini masyarakat Pekanbaru tidak hanya bisa membeli gas elpiji di pengecer, sub agen atau agen saja, tapi juga bisa langsung mendatang SPBU dengan harga Rp 55 ribu per tabung. Sedangkan di tingkat pengcer saat ini harganya masih berkisar antara Rp 65 ribu hingga Rp 75 ribu per tabung.(Ad)
