Langgam Masih Jadi Sasaran Amukan Gajah

news823 PEKANBARU (RiauInfo) - Amukan gajah yang terjadi di sejumlah desa di Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan telah jadi masalah besar bagi masyarakat. Sebab sampai saat ini kawanan hewan liar raksasa itu masih terlihat berkeliaran di kawasan pemukiman mereka. Untuk itu para pemangku adat setempat berharap pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Riau turun tangan dalam menangani masalah gajah itu. "Setidaknya mereka menangkap gajah-gajah yang berkeliaran di lingkungan masyarakat itu," ujar Nazaruddin, salah seorang pemangku adat Desa Segati. Dikatakannya, jika kawanan gajah tersebut tidak segera ditangkap, dikhawatirkan kerugian masyarakat akibat pengrusakan yang dilakukannya akan semakin besar. Selain itu masyarakat juga akan semakin terancam keselamatan jiwanya. "Makanya kepada bapak-bapak di BKSDA Riau segera turun tangan mengatasi masalah gajah yang kami alami selama ini. Tolonglah gajah-gajah itu ditangkap, sebab kami disini semakin susah dibuatnya," ungkapnya lagi. Menurut pemangku adat ini, jika pihak BKSDA tidak segera turun tangan, maka jangan disalahkan kalau warga nanti mengambil tindakan sendiri dalam menghadapinya. "Bisa saja masyarakat mengambil tindakan tegas, jika sudah sangat dirugikan oleh gajah-gajah itu," ujarnya. Akibat ulah kawanan gajah liar itu, sekitar 100 hektar sawit masyarakat rusak berat, begitu pula halnya dengan 70 hektar kebun sawit masyarakat, dan tamanan palawija lainnya. Selain itu belasan rusak juga telah rusak akibat gajah itu.(Ad)

Berita Lainnya

Index