LAGU LAMA... Waspada Copet Ayan di Angkutan Umum

PEKANBARU (RiauInfo) - Aksi copet dengan modus sakit ayan atau kejang-kejang mulai marak terjadi di angkutan kota (angkot) Pekanbaru. Bagi yang biasa menggunakan jasa angkot perlu mengambil pelajaran dari kejadian yang pernah dialami seorang warga Marpoyan Damai Pekanbaru berikut ini. 

Pada Jumat sore 27 Februari 2009 silam, Nursima yang berniat membeli perlengkapan rumah tangganya ke pasar Ramayana menyatakan telah mengalami kejadian yang nyaris merugikan dirinya tersebut. Saat itu, Nursima naik angkot menuju Tangkerang sepulang dari Ramayana. Dipertengahan jalan, tiga orang laki-laki naik angkot yang ditumpangi Nursima dan tiga orang ibu rumah tangga lainnya. Dua dari tiga orang laki-laki itu duduk tepat di sebelah Nursima. Sementara, seorangnya lagi berhadapan duduknya. Tidak lama berselang, seorang yang duduk di samping kiri Nursima tiba-tiba kejang-kejang dan makin mendesak posisi Nursima. Dua ornag pelaku juga ikut kaget. Nursima menyadari aksi itu merupakan cara pelaku mengalihkan perhatian penumpanmg dan korbannya. "Saya tahu gelagat mereka, makanya saya langsung memegang erat kantong saya yang berisi HP (Handphone). Karena tangan yang berpura-pura kejang itu juga sampai di kantong saya,"ungkap Nursima kepada RiauInfo. Keyakinannya bertambah, setelah tiga pelaku itu turun dan supir angkot bertanya kepada Nursima apakah ada kehilangan barang-barangnya. "Biar mereka juga bayar ongkos, sebenarnya saya sudah malas menaikkan orang-orang itu, tapi gimana lagi, untung saja ngga ada yang hilang ya Bu,"ujar Nursima menirukan ucapan sang supir angkot kepadanya.(Surya)
 

Berita Lainnya

Index