PEKANBARU (RIauInfo) - Kunjungan wisatawan ke Mesjid Jamik Airtiris, akhir-akhir ini makin meningkat, terutama wisatawan yang berasal dari Malaysia. Kedatangan mereka bertujuan untuk berziarah juga untuk mengagumi bangunan mesjid yang telah berusia lebih 100 tahun itu.
wartawan RiauInfo yang mengunjungi mesjid tersebut, Minggu (15/7) menemukan beberapa wisatawan dari Malaysia di mesjid yang berlokasi di Desa Tanjung Berulak, Kecamatan Airtiris, Kabupaten Kampar itu. Beberapa diantara mereka juga mencoba mandi dengan mempergunakan air yang ditampung di salah satu bak air di mesjid tersebut.
Duromi (36) salah seorang warga di tempat itu mengaku bahwa wisatawan Malaysia memang banyak mengunjungi mesjid tersebut. "Bahkan akhir-akhir ini jumlah mereka semaikin meningkat, terutama menjelang memasuki bulan Ramadhan," ujarnya.
Menurut dia, Mesjid Jamik Airitiris memang cukup dikenal oleh masyarakat Malaysia, bahkan beberapa diantara mereka menyakini mesjid ini mempunyai banyak tuah. "Diantaranya mereka percaya air yang ditampung di salah satu bak di mesjid ini bisa mengobati berbagai penyakit," ujarnya.
Sementara itu Syarifah (44) salah seorang wisatawan dari Malaysia mengatakan, dia sudah lama mendengar nama Mesjid Jamik Airtiris ini, namun baru kali ini punya kesempatan datang ke tempat ini. "Saya mengagumi mesjid ini karena mampu bertahan walau umurnya lebih 100 tahun," ujarnya.
Diakuinya, dalam kesempatan ini dia sempat mandi untuk berharap penyakit sesak nafasnya dapat sembuh. "Saya langsung menggunakan air di bak yang berisi batu kepala kerbau untuk mandi. Katanya, air di bak itu lebih memiliki khasiat," tambahnya.(Ad)
