PEKANBARU (RiauInfo) - Kunjungan Wapres Jusuf Kalla ke Sumatera Barat (Sumbar) menjadi berita utama dua harian terbitan Pekanbaru, masing-masing Riau Pos dan Riau Mandiri, Senin (9/7). HarianRiau Pos memberitakan tentang kecelakaan yang menimpa rombongan Wapres dalam kunjungan tersebut.
Menurut harian ini, salah satu bus yang ikut dalam iring-iringan Wapres itu tergelincir di depan PT Asia Biskuit, Jalan Hamka, Tabing, Padang Ahad lalu saat dalam perjalanan menuju Bukittinggi. Dalam berita berjudul "Rombongan Wapres Kecalakaan di Sumbar" disebutkan saat itu Wapres sudah berada di Bukittinggi untuk mengikuti acara Temu Kader dan Silaturahmi Partai Golkar di Hotel Pusako Sabtu malam.
Sedangkan Harian Riau Mandiri dalam berita utamanya berjudul "Wapres: Belajar Demokrasi ke Sumbar" mengangkat pernyataan Jusuf Kalla saat menyaksikan pemancangan "tonggak tuo" untuk pembangunan kembali Istana Basa Pagaruyung di Batusangkar, Sumbar. Dalam kata sambutannya Jusuf Kalla menyebutkan bangsa Indonesia tidak perlu belajar demokrasi di Amerika Serikat, tapi cukup di Sumbar saja, karena disini segala sesuatunya diselesaikan dengan musyawarah.
Sementara itu Tribun Pekanbaru harini berita utamanya tentang tewasnya 6 orang siswa asal Jakarta saat melakukan pendakian ke Puncak Gunung Salak, Desa Gunung Sari, Kecamatan Pamijahan, Bogor. Mereka diduga tewas akibat menghirup gas beracun.Berita itu berjudul "6 Ssiswa Tewas Hirup Gas".
Metro Riau hari ini memberitakan tentang warning yang dikeluarkan Departemen Luar Negeri Australia tentang adanya serangan teroris di Indonesia. Dalam beritanya berjudul "Australia Warning Serangan Teroris" disebutkan warning itu ditujukan kepada warga Australia agar mempertimbangkan kunjungannya ke Indonesia.
Perda Karhutla masih menjadi topik utama Pekanbaru Pos hari ini. Dalam beritanya berjudul "Bupati Abaikan Perda Karhutla" disebutkan bahwa Bupati Siak Arwin AS menyebutkan bahwa pihaknya tidak akan memberlakukan Perda Karhutla tersebut di daerahnya, sehingga tidak satupun masyarakat boleh membakar hutan.
Sedangkan Media Riau berita utamanya tentang rencana Pemprov Riau menujuk sesorang untuk duduk sebagai Kepala Dinas Kimpraswil Riau yang masih kosong. Dalam beritanya berjudul "Baperjakat Cari Figur yang Tepat," disebutkan saat ini jabatan Kadis Kimpraswil masih dijabat Wakil Kadis Kimpraswil Ir Firdaus MT.
Rakyat Riau dalam beritanya berjudul "Welcome PBR" memberitakan tentang rencana Partai Bintang Reformasi (PBR) yang akan mendukung Rusli Zainal pada Pilgubri 2008. Dukungan tersebut disambut baik oleh Partai Golkar karena dianggap sebagai darah segar untuk kemenangkan Rusli Zainal nantinya.
Riau Tribune hari ini lebih memfokuskan masalah di btubuh PPP. Dalam beritanya berjudul "Cagub dari PPP: Rusli Effendi Diminta "Berkaca", menyebutkan Majelis Pertimbangan Partai (MPP) PPP akan mempertimbangkan kembali pencalonan Ketua DPW PPP Riau Rusli Effendi sebagai Gubri 2008 mendatang, karena dinilai belum pantas ikut bersaing.(Ad)
