KPK TERUS DAPAT DUKUNGAN MAHASISWA... Kapolri dan Jaksa Agung Didesak Mundur

PEKANBARU (RiauInfo) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendapat aliran dukungan dari berbagai eleman masyarakat. Termasuk dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) MPO Pekanbaru, Senin (9/11/09) ini menggelar aksi unjuk rasa di gedung DPRD Riau.
Puluhan aktifis HMI dari perwakilan perguruan tinggi Pekanbaru menggelar aksi demonstrasi menyuarakan dukungan mereka terhadap KPK. Sedikitnya ada beberapa butir tuntutan yang diajukan HMI. Diantaranya adalah mendesak presiden segera mencopot Kapolri dan Jaksa Agung. HMI menilia dua oknum lembaga hukum negara itu telah menodai hukum negeri ini. Sehingga desakan agar pemberhentian pejabat Kapolri dan Jaksa Agung saat ini sangat tepat dilakukan oleh presiden. HMI juga mendesak agar segera dihentikannya aksi kriminalisasi terhadap KPK oleh lembaga institusi hukum lainnya di Indonesia. Massa HMI sempat ditolak oleh pihak kepolisian yang berjaga di pintu gerbang gedung DPRD Riau. Tawar menawar ingin masuk ke lokasi gedung terus berlanjut hingga tengah hari. Namun, setelah cukup lama sekitar 1,5 jam, massaakhirnya diberi izin masuk oleh polisi yang mendapat pesan dari sekretariat DPRD bahwa anggota DPRD memperbolehkan massa HMI masuk ke lokasi gedung. Akhirnya Ketua DPRD Riau Johar Firdaus beserta anggota komisi lainnya menemui massa HMI di depan pintu masuk gedung. Massa diberi waktu mengungkapkan tuntutan mereka. Johar menyatakan akan segera menyampaikan tuntutan HMI melalui surat pengantar ke pihak pemerintah pusat. "Usai pertemuan ini, kita akan segera sampaikan tuntutan mahasiswa melalui surat pengantar ke pusat. Aspirasi ini akan kita teruskan ke pihak berwenang di pusat,"ungkap Johar. Setelah berhasil berdialog dengan Ketua DPRD Riau dan sejumlah ketua fraksi tersebut, massa HMI akhirnya menyerahkan pernyataan sikap mereka dan membubarkan diri dengan tertib.(Surya)

Berita Lainnya

Index