Korban Dinar Iraq Kian Banyak di Riau

PEKANBARU (RiauInfo) - Maraknya jual-beli mata uang Dinar Iraq di Indonesia termasuk kota Pekanbaru, Riau, kian banyak makan korban. Tidak sedikit yang membelinya dengan kurs yang tinggi. Bahkan ada yang membeli seharga Rp.150/IQD! Padahal, mata uang ini hanya berkisar Rp.7,5-Rp.8/IQD-nya. Rayuan penjual mengembangkan opini Iraq Dinar (IQD) ini dijanjikan akan naik hingga 3 USD dalam beberapa tahun mendatang. Ironinya, mata uang tersebut dengan satu Dollar saja tidak pernah setara hingga saat ini.

Alasan penjual adalah IQD pernah setara dengan 3 USD semasa Saddam Hussein berkuasa. Rupanya, Saddam Hussein sendiri yang menyatakan Dinar Iraq setara dengan 3 USD tersebut akibat sentimen kepada presiden AS George Bush. Kenyataannya, mata uang ini tidak pernah diakui pasar dunia hingga senilai tersebut seperti yang diutarakan oleh www.XE.com. Di Pekanbaru dan Riau umumnya para pembeli terbuai dengan angan akan naiknya nilai mata uang tersebut. Hingga ada konsumen mengaku telah membelinya seharga Rp.150/IQD pada seorang agen IQD ini. Karena korban membeli 1 juta IQD, maka rupiah yang dibelanjakannya pun senilai Rp.150 juta. Telah sekian bulan berlalu, tahun berganti, korban teringat rayuan si penjual yang sempat menghubungkan kenaikkan IQD ini dengan pemilihan presiden AS pada tahun ini. Namun si pembeli juga tidak mendapatkan kurs IQD naik, jangankan 3 USD/Dinar, setara dengan 1 USD-pun tidak tercapai sama sekali. Akhirnya, korban yang tidak mau disebut namanya ini menyatakan menjual Dinar miliknya dengan harga miring, sesuai dengan kursnya saat ini yakni RP.7,5 hingga 8 rupiah per Dinarnya. Tentunya dengan rayuan yang sama terhadap calon pembelinya!(Surya)

Berita Lainnya

Index