Kimraswil Riau Siagakan Alat Berat di 3 Titik Rawan Jalur Mudik

PEKANBARU (RiauInfo) - Berdasarkan pemantauan yang dilakukan Dinas Pemukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil) Riau terhadap jalur mudik lebaran di Riau, ditemukan tiga titik rawan longsor dan jalan ambruk. Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, Kimraswil Riau menyiagakan sejumlah alat berat di tiga titik rawan tersebut. 

Adapun ketiga titik rawan itu terdapat pada ruas jalan lintas barat, tempatnya di perbatasan Riau-Sumatera Barat setelah Rantau Berangin hingga Sumatera Barat, kemudian Lintas Timur menuju Sumatera Utara, tepatnya di Ujungtanjung, Rokanhilir hingga perbatasan Sumatera Utara. Sedangkan yang satunya lagi di Lintas Timur menuju Jambi, tepatnya di Siberida, Indragirihulu hingga perbatasan Jambi. "Kita akan siagakan alat-alat berat di daerah rawan itu, karena disana sewaktu-waktu bisa terjadi tanah longsor," jelas Kepala Sub Dinas Bina Marga, SP Hariyanto, di Pekanbaru. Dia mengatakan, mengingat September ini curah hujan cukup besar maka dikhawatirkan akan terjadi bencana longsor di ketiga titik rawan itu. Namun tidak hanya tanah longsor saja yang dikhawatirkan, bencana banjir juga menjadi momok yang menakutkan pada musim mudik lebaran nanti. Dia menyebutkan untuk jalan lintas barat, bencana alam yang kemungkinan terjadi adalah longsor mengingat kondisi tanah yang berbukitan sangat rawan longsor. Sedangkan dua titik rawan lainnya seperti di lintas timur menuju Sumatera Utara dan lintas timur menuju Jambi bencana yang kemungkinan terjadi adalah banjir. Sementara itu Dinas Perhubungan Riau pada H-10 nanti akan mengumumkan kepada masyarakat luas jumlah dan lokasi titik rawan kevelakaan di Riau. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi dan persiapan Dinas Perhubungan menghadapi arus mudik lebaran tahun ini.(ad)
 

Berita Lainnya

Index