PEKANBARU (RiauInfo)-Kimpraswil Provinsi Riau bersama pihak-pihak terkait lainnya diserahi tanggungjawab agar mudik lebaran kali ini tidak ada hambatan akibat kerusakan sarana dan prasarana umum seperti jalan raya sepanjang arus mudik khususnya arah Sumatera Barat.
Langkah mengantisipasi kemungkinan tersebut, Kimpraswil Riau akan menyiagakan Satuan Tugas (Satgas) di beberapa titik jalan yang berpotensi rusak dan longsor. ”Kita lihat ada beberapa ruas jalan yang memang harus diwaspadai, baik jalan buruk ataupun rawan longsor. Terutama ruas jalan di daerah Rantau Berangin hingga diperbatasan Sumbar dan di beberapa beberapa ruas jalan lintas timur yang kondisinya saat ini masih belum baik,” sebut Firdaus MT selaku Wakadis Kimpraswil Riau kepada wartawan, Senin (24/9) di Pekanbaru.
Menurut Firdaus, di semua titik jalan rawan tersebut akan ditempatkan petugas agar mengantisipasi jalan rusak akibat banjir atau longsor. Upaya tersebut mengutamakan penanganan yang sifatnya mendesak, agar ruas jalan yang ada tidak terganggu dan dapat berfungsi dan lancar bagi arus kendaraan. Menjaga kelancaran dan kewaspadaan terhadap hal-hal yang tidak diinginkan saat puncak arus mudik terjadi selalu dibentuk tim khusus penanganan arus mudik lebaran.
“ Kita meningkatkan kewaspadaan dan antisipasi ini akan bekerjasama dengan dinas-dinas terkait dan juga ada rapat koordinasi antara kita dengan Kapolda, Dirjen Ditlantas, Dishub dan Kimpraswil sendiri, Diskes,” ungkap Firdaus.(Surya)
.jpg)
