Kesadaran Warga Pekanbaru Terhadap Bahaya DBD Mulai Tinggi

PEKANBARU (RiauInfo) - Kesadaran warga Pekanbaru terhadap bahaya wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) mulai tinggi. Hal ini dapat dibuktikan dari jumlah kasus DBD di kota Pekanbaru yang tidak mengalami peningkatan dibandungkan tahun sebelumnya.
Jika tahun 2009 tercatat jumlah kasus DBD sebanyak 390 kasus dan menelan korban tiga orang meninggal dunia, namun untuk tiga bulan terakhir di tahun 2010 ini baru 104 kasus DBD dan tidak ada korban jiwa. "Jumlah ini relatif sama dengan tahun lalu," ungkap Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, dr Rini Hermiyati. Dia menilai tidak meningkatkan angka kasus DBD ini disebabkan kesadaran masyarakat Pekanbaru terhadap bahaya wabah ini mulai tinggi, misalnya dengan menjalni hidup sehat. "Kesadaran masyarakat untuk menjalani hidup sehat sudah mulai tinggi," ujarnya. Disamping itu, warga saat ini juga sudah mulai sadar dan secara sukarela membersihkan sarang-sarang nyamuk yang memang merupakan sebagai tempat penyebaran penyakit tersebut. "Saya berharap kondisi ini bisa terus dipertahankan sehingga angka kasus DBD di Pekanbaru bisa terus ditekan," tambahnya. Pihak Dinas Kesehatan sendiri, menurut dia, selalu melakukan sosialisasi kepada masyarakat di seluruh kelurahan tentang betapa perlunya lingkungan bersih dan sehat untuk memberantas sarang nyamuk. Melalui gotong royong, lingkungan bisa dibersihkan dari saran-sarang nyamuk tersebut.(ad)

Berita Lainnya

Index